ANALISIS YURIDIS PEMBUATAN SURAT DAKWAAN YANG TIDAK SESUAI DENGAN BERITA ACARA PENYIDIKAN DALAM KASUS TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 545/K/PID.SUS/2011)
Abstract
Dewasa ini kejahatan narkotika dan obat–obatan terlarang telah merambah ke negara kita secara pesat dan lebih kearah yang bersifat transnasional dengan modus operandi dan teknologi yang canggih. Masalah penyalahgunaan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya atau lebih populer dikenal dalam masyarakat kita adalah NARKOBA merupakan masalah yang kompleks, yang memerlukan upaya penanggulangan yang bersifat komprehensif dengan melibatkan kerjasama antara semua elemen masyarakat secara aktif dan dilakukan secara berkesinambungan serta konsisten. Berkaitan dengan dampak yang ditimbulkan akibat adanya penyalahgunaan narkoba, dalam penulisan skripsi ini akan dikaji mengenai pembuatan surat dakwaan terhadap tersangka kasus tindak pidana narkotika yang tidak di dampingi oleh kuasa hukumnya pada saat pembuatan berita acara pemeriksaan. Selain itu dalam skripsi ini juga akan dikaji mengenai akibat hukum yang ditimbulkan jika suatu putusan pengadilan tersebut mendasarkan putusan pada dakwaan yang bertentangan dengan hukum. Rumusan masalah yang dibahas dalam penulisan skripsi ini adalah pertama, apakah akibat hukum pembuatan surat dakwaan terhadap tersangka kasus narkotika yang tidak sesuai dengan fakta (rekayasa) dalam pembuatan berita acara pemeriksaan tersangka. Kedua, apakah akibat hukum yang ditimbulkan terhadap putusan pengadilan yang mendasarkan pada dakwaan yang batal demi hukum, sedangkan tujuan penulisan skripsi ini adalah pertama, untuk mengkaji dan
Collections
- UT-Faculty of Law [6257]