Show simple item record

dc.contributor.authorFabiola Anggara Pramudita
dc.date.accessioned2013-12-02T09:58:02Z
dc.date.available2013-12-02T09:58:02Z
dc.date.issued2013-12-02
dc.identifier.nimNIM071610101054
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/2477
dc.description.abstractResin akrilik sering digunakan oleh orang tua yang tidak memiliki gigi. Untuk menjaga kebersihan dari resin yang sering digunakan tersebut, rutin untuk dilakukan kontrol. Terutama terhadap jamur yang paling banyak dijumpai yaitu Candida albicans. Untuk menghambat jamur Candida albicans pada resin akrilik diaplikasikan dengan pasta yang mengandung ekstrak temulawak Penelitian dilakukan pada bulan November 2011 di Laboratorium Biologi dan Farmasetika Program Studi Farmasi serta Laboratorium Mikrobiologi Bagian Biomedik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimental laboratoris dengan pendekatan post test control group design. Besar sampel yang digunakan adalah 25 buah resin akrilik dengan ukuran 10x10x1 mm, yang dibagi ke dalam 5 kelompok dalam tabung reaksi. Data hasil penelitian dianalisis dengan one way ANOVA. Hasil penelitian menujukkan dari 4 konsentrasi yang berbeda dan pasta placebo, konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12,5% memiliki pengaruh yaitu menghambat pertumbuhan Candida albicans. Tetapi konsentrasi 100% yang paling menghambat pertumbuhan dari jamur Candida albicans.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071610101054;
dc.subjectTEMULAWAK RESIN AKRILIK TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicansen_US
dc.titleUJI DAYA ANTIJAMUR EKSTRAK TEMULAWAK RESIN AKRILIK TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicansen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record