• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    HUBUNGAN KEPADATAN INOKULUM DENGAN INTENSITAS PENYAKIT VSD PADA PERTANAMAN KAKAO DI DUA LOKASI KEBUN WILAYAH PTPN XII

    Thumbnail
    View/Open
    0 (33).pdf (534.4Kb)
    Date
    2014-01-24
    Author
    Endang Purwati
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penyakitvascular streak dieback (VSD) yang disebabkanOncobasidium theobromae Talbot dan Keane, dewasa ini telah menjadi penyakit utama tanaman kakao di Indonesia.Kerusakan tanaman akibat penyakit tersebut menjadi kendala dalam upaya pengembangan budidaya kakao. Informasi mengenai penyakit VSD terutama yang berkaitan dengan ekobiologi, faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan penyakit,dantingkat keparahan yang ditimbulkan belum banyak dilaporkan.Penelitian dilakukan untuk mengetahui kepadatan populasi inokulum VSD dan hubungan kepadatan populasi inokulum VSD dengan insiden penyakit dan atau intensitas penyakit VSD pada kebun kakao di dua lokasi yang berbeda. Penelitian dilaksanakan didua lokasi kebun wilayah PTPN XII (Banyuwangi dan Jember)pada pertanaman kakao tahun tanam 2007.Kepadatan inokulum patogen VSD, O.theobromaeditentukan dengan memerangkap spora (basidiospora) patogen menggunakan perangkap sporaberupa gelas obyek berperekat yang dipasang pada pertanaman dalam petak contoh yang berisi 72 tanaman.Insidensi penyakit (KP) diukur dengan menghitung persentase tanaman terinfeksi dari tanaman contoh yang diamati.Intensitas penyakit (IP) ditentukan dengan menggunakan sembilan tanaman contoh. PengukuranIP dilakukan pada daun-daun dan ranting dari dua cabang primer dengan posisi arah yang berlawanan. Intensitas penyakit dihitung berdasarkan nilai kategori tingkatkeparahanpenyakitdengan skala 0-5 menggunakan rumus Townsend dan HeurbergerIP = . Perbedaan intensitas penyakit dan kepadatan inokulum antar dua lokasi sebagai perlakuan dianalisis secara statistik menggunakan uji-t pada taraf 0,05. Pada penelitian ini digunakan data agroklimat (curah hujan, suhu dan kelembapan), sebagai data pendukung yang berpengaruh terhadap perkembangan penyakit
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/23519
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4419]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository