Show simple item record

dc.contributor.authorLILIS IRMIYANTI
dc.date.accessioned2014-01-24T05:58:31Z
dc.date.available2014-01-24T05:58:31Z
dc.date.issued2014-01-24
dc.identifier.nimNIM020210102119
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/23464
dc.description.abstractKecerdasan adalah suatu kemampuan atau kecakapan yang dimiliki oleh manusia untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi demi kelangsungan hidup mereka. Gardner menyatakan dalam teori kecerdasan gandanya bahwa manusia memiliki banyak kecerdasan dengan kelompok yang berbeda-beda. Kecerdasan tersebut meliputi: kecerdasan linguistik, logis-matematis, spasial-visual, kinestetikjasmani, musikal-ritmik, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis. Penelitian deskriptif tentang profil kecerdasan mahasiswa Pendidikan Fisika berdasarkan teori kecerdasan gardner ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil kecerdasan yang dimiliki oleh mahasiswa fisika dan mendeskripsikan profil kecerdasan yang paling dominan dimiliki oleh mahasiswa fisika. Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Fisika dengan responden seluruh mahasiswa fisika reguler angkatan 2007. Tempat penelitian ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling area. Penentuan responden menggunakan metode cluster random sampling. Pengumpulan data utamanya menggunakan metode angket sedang untuk data pendukungnya digunakan metode observasi, dokumentasi, dan wawancara. Analisa hasil penelitian diklasifikasikan menjadi data kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa jumlah Mahasiswa Pendidikan Fisika Reguler Angkatan 2007 berjumlah 49 orang, yang terdiri dari 19 orang lakilaki dan 30 orang perempuan. Hasil penelitian kecerdasan ganda menunjukkan, pada kelompok tinggi; kecerdasan logis-matematis (55,10%), intrapersonal (46,94%), linguistik dan interpersonal (40,82%), naturalis (30,61%), spasial-visual (28,57%), ix musikal-ritmik (20,40%), dan kinestetik-jasmani (6,12%). Pada kelompok sedang; kecerdasan spasial-visual dan naturalis (65,31%), interpersonal dan kinestetikjasmani (55,10%), linguistik (53,06%), intrapersonal dan musikal-ritmik (48,98%), dan logis-matematis (42,86%). Adapun pada kelompok rendah; kecerdasan kinestetik-jasmani (38,78%), musikal-ritmik (22,45%), linguistik dan spasial-visual (6,12%), interpersonal, intrapersonal, dan naturalis (4,08%), dan logis-matematis (2,04). Berdasarkan uraian diatas bahwa rata-rata mahasiswa fisika reguler angkatan 2007 termasuk dalam tingkat kecerdasan sedang, sebesar 55,36%. Berdasarkan hasil angket dan wawancara ternyata mahasiswa ada yang bercita-cita menjadi guru dan ada yang tidak, sebelum mereka memilih jurusan tempat mahasiswa diterima. Jadi dominansi kecerdasan Mahasiswa Pendidikan Fisika Reguler Angkatan 2007 adalah kecerdasan spasial-visual dan naturalis. Oleh karena itu, kecerdasan sesuai dengan jurusan yang dipilih, diharapkan mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu dengan nilai yang baik. Serta bermodal cita-cita dan kecerdasan yang dimiliki dapat berpengaruh positif dan menjadi lulusan yang berkualitasen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries020210102119;
dc.subjectTEORI KECERDASAN GARDNERen_US
dc.titleSTUDI PROFIL MAHASISWA PENDIDIKAN FISIKA ANGKATAN 2007 BERDASARKAN TEORI KECERDASAN GARDNERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record