UJI VERIFIKASI HERBISIDA PRA TUMBUH DAN PURNA TUMBUH TERHADAP PENEKANAN GULMA DAN HASIL TANAMAN PADI SAWAH

Abstract

RINGKASAN

Uji Verifikasi Herbisida Pra Tumbuh Dan Purna Tumbuh Terhadap Penekanan Gulma Dan Hasil Tanaman Padi Sawah. Irfan Syahwan, NIM: 081510501028, Program Studi Agroteknologi Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Jember.

Padi merupakan tanaman pangan utama bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Kebutuhan beras nasional setiap waktu terus meningkat, sehingga budidaya tanaman padi terus ditingkatkan untuk mencapai produksi tinggi. Gulma merupakan faktor pembatas produksi bagi tanaman padi yang dibudidayakan. Pengendalian gulma menggunakan herbisida pra tumbuh dan purna tumbuh dapat dilakukan untuk menekan pupulasi gulma di areal pertanaman padi. Penggunaan herbisida sebagai pengendalian gulma lebih murah dan mampu menekan biaya budidaya tanaman padi dibandingkan dengan pengendalian lain. Verifikasi herbisida adalah untuk mengetahui herbisida yang cocok digunakan sebagai herbisida di lapang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jenis herbisida yang dapat digunakan dalam mengendalikan gulma di pertanaman padi dan pengaruhnya terhadap hasil tanaman padi sawah. Aplikasi herbisida 2,4D dimetyl amina berpengaruh menekan terhadap total gulma pada 30 hst. Aplikasi herbisida 2,4D dimetyl amina sangat berpengaruh menekan terhadap total gulma pada 45 hst. Aplikasi herbisida tidak berpengaruh terhadap komponen vegetatif yaitu tinggi tanaman pada 30, 45, 60 dan 75 hst serta tidak terjadi penghambatan jumlah anakan pada 30, 45, 60 dan 75 hst. Aplikasi herbisida tidak berpengaruh kepada komponen generatif atau hasil tanaman padi sawah yaitu jumlah anakan produktif, panjang malai, jumlah bulir per malai, berat bulir per malai, berat gabah per 10 rumpun, berat gabah per perlakuan, berat gabah bernas per 10 rumpun dan berat gabah hampa per 10 rumpun