Show simple item record

dc.contributor.authorHurin Inti S
dc.date.accessioned2014-01-23T03:22:13Z
dc.date.available2014-01-23T03:22:13Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nimNIM080103101030
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/21893
dc.description.abstractBahasa ingggris merupakan bahasa internasional yang diakui serta digunakan oleh mayoritas orang di seluruh dunia. Semua bahasa mempunyai aturan masing-masing untuk menyusun kata demi kata menjadi suatu kalimat, begitu juga dengan bahasa inggris yang disebut GRAMMAR. Penggunaan grammar inilah yang sering melemahkan siswa ketika mereka berbicara formal ataupun menulis menggunakan bahasa Inggris. Peranan guru yang kreatif sangat penting untuk dapat mempengaruhi anak didiknya dalam pembelajaran tersebut. Oleh karena itu, untuk dapat menggunakan bahasa inggris yang baik dan benar, diperlukan bimbingann guru untuk dapat menguasai serta menggunakan grammar dengan baik. Tujuan praktek ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh guru dalam peningkatan belajar anak didiknya dalam penggunaan bahasa inggris sesuai dengan kaidah yang ada. Proses pengajaran ini dilaksanakan dalam dua tahap pembelajaran. Tahap pertama, pemberian materi dasar tentang grammar, guru menjelaskannya dengan metode-metode yang sudah disiapkan sebelumnya. Kemudian, guru menyiapkan waktu kepada peserta didiknya untuk menanyakan hal-hal yang kurang dipahaminya. Sehingga, setelah pulang sekolah diharapkan peserta didik masih mengingat serta memahami materi yang telah diberikan. Pada pertemuan selanjutnya yaitu menghafalkan serta memberikan contoh dari materi tersebut. Jika mereka dapat melakukannya dengan baik, maka bisa dipastikan mereka telah menguasai materi tersebut. Akan tetapi, apabila belum sempurna hasilnya, guru harus kembali menjelaskan dengan bahasa yang lebih mudah dipahami. Maka kreatifitas guru disini sangat diperlukan untuk menuntaskan masalah tersebut, sehingga anak didiknya dapat menguasainya dengan segera. Sebagai guru selalu dituntut bersikap professional dalam situasi dan kondisi apapun serta mempunyai banyak kreatifitas untuk menarik perhatian anak didiknya, agar tercipta suasana yang nyaman sehingga siswa tidak akan mudah bosan belajar di kelas. Tahap ke dua yaitu memberikan tes tulis kepada peserta didik pada waktu tertentu. Hal ini untuk mengetahui hasil belajar seluruh peserta didik. Penilaian dilakukan dengan dua cara yaitu: (a) penilaian tes tulis; dan (b) penilaian proses pembelajaran. Dari sini dapat diketahui bahwa proses belajar mengajar penulis dapat dikatakan berhasil. Karena. Mayoritas peserta didik yang aktif hadir mendapatkan peningkatan hasil belajar dari sebelumnya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080103101030;
dc.subjectPERANAN GURU DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENGUASAAN GRAMMAR DI SMP IT SYARIF HIDAYATULLAH JEMBERen_US
dc.titlePERANAN GURU DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENGUASAAN GRAMMAR DI SMP IT SYARIF HIDAYATULLAH JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record