Show simple item record

dc.contributor.authorSeptanty Kurnia Dewi
dc.date.accessioned2014-01-22T06:19:51Z
dc.date.available2014-01-22T06:19:51Z
dc.date.issued2014-01-22
dc.identifier.nimNIM061510201045
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/21103
dc.description.abstractSektor pertanian dihadapkan pada sejumlah kendala, antara lain kurangnya pemanfaatan teknologi dan sulitnya pemasaran. Dalam rangka mengembalikan kedudukan sektor pertanian ke posisi strategis, maka perlu upaya yang dilakukan melalui pendekatan baru, yaitu pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di berbagai kegiatan pertanian. Salah satu penerapan TIK pada bidang pertanian tampak pada aktifitas e-commerce (kegiatan jual beli produk menggunakan internet) melalui Telecenter Semeru di Kabupaten Lumajang. Media yang diberikan pemerintah berupa Telecenter dapat mempermudah masyarakat dalam menerapkan e-commerce. Penerapan e-commerce diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi keberlangsungan usaha agribisnis. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui: 1) Karakteristik pengusaha agribisnis pengguna Telecenter Semeru sebagai media e-commerce, 2) Mekanisme penerapan e-commerce melalui Telecenter Semeru, 3) Dampak ekonomi penerapan e-commerce melalui Telecenter Semeru, 4) Dampak sosial penerapan e-commerce melalui Telecenter Semeru. Penentuan daerah penelitian dilakukan dengan metode sengaja di Kabupaten Lumajang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan metode analitik. Metode pengambilan contoh dilakukan dengan menggunakan metode Total Sampling. Data penelitian yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah uji beda (uji t) dan uji tanda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik pengusaha agribisnis pengguna Telecenter Semeru sebagai media e-commerce adalah sebagai berikut : 1) rata-rata usia 42,5 tahun, 2) sebagian besar pengusaha adalah pria, 3) pendidikan bervariasi mulai tamat SD hingga sarjana, 4) pengalaman usaha bervariasi dari 1 tahun hingga 12 tahun, 2) Mekanisme penerapan e-commerce melalui Telecenter Semeru meliputi permohonan ke Telecenter, kesepakatan Telecenter Semeru dengan pengusaha agribisnis, publikasi, respon konsumen, penyampaian informasi permintaan, negosiasi, transaksi, transfer, pencairan, pembayaran pada pengusaha agribisnis, penyerahan produk pada Telecenter, dan pengiriman produk Hasil analisis menggunakan uji t menunjukkan bahwa terjadi perluasan pasar setelah menerapkan e-commerce melalui Telecenter Semeru. Hasil analisis menggunakan uji t menunjukkan bahwa terjadi peningkatan penjualan dan pendapatan dari pengusaha agribisnis setelah menerapkan e-commerce melalui Telecenter Semeru. Hasil analisis menggunakan uji tanda menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengetahuan tentang internet, pengetahuan tentang ecommerce, peran dalam masyarakat, dan penghargaan terhadap pengusaha agribisnis setelah menerapkan e-commerce melalui Telecenter Semeru. Kata kunci : Dampak Sosial, Dampak Ekonomi, E-Commerce, Telecenter Semeru, Pengusaha Agribisnisen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries061510201045;
dc.subjectDampak Sosialen_US
dc.titleDAMPAK SOSIAL EKONOMI PENERAPAN E-COMMERCE MELALUI TELECENTER SEMERU TERHADAP PENGUSAHAAN AGRIBISNIS DI KABUPATEN LUMAJANGen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record