ANALISIS PERWILAYAHAN AGRIBISNIS TEMBAKAU NA-OOGST DAN FAKTOR SOSIAL EKONOMI YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Penelitian ini berjudul “Analisis Perwilayahan Agribisnis Tembakau Na-
Oogst dan faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi Pendapatan Petani Di
Kabupaten Jember” Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui wilayah –
wilayah produksi tembakau Besuki Na-Oogst di Kabupaten Jember termasuk
sebagai sektor basis atau bukan. (2) mengetahui derajat karakteristik komoditas
tembakau Besuki Na-Oogst mengarah pada asas lokalisasi dan spesialisasi atau
bukan. (3) menganalisis efek multiplier pengusaha tembakau Besuki Na-Oogst
terhadap perekonomian Kabupaten Jember. (4) menganalisis tingkat keuntungan
petani tembakau Besuki Na-Oogst dan layak tidaknya usaha tersebut dilanjutkan
di Kabupaten Jember. (5) menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi
pendapatan atau keuntungan petani tembakau Besuki Na-Oogst di Kabupaten
Jember.Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (Purposive) di
Kabupaten Jember. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif, komparatif, dan korelaisonal. Data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data sekunder, yaitu: data produksi tembakau Besuki Na-Oogst Tahun
1999-2008 dari Dinas Perkebunan Kabupaten Jember dan data primer Metoe
Analisa Data yang digunakan untuk menguji hipotesis pertama mengenai wilayah
basis dan non basis komoditas tembakau Besuki Na-Oogst rakyat digunakan
analisa Location Quetient (LQ), analisis yang kedua menggunakan analisis
lokalisasi, analisis ketiga menggunakan analisis spesialisasi, analisis keempat
menggunakan analisis pendapatan, analisis kelima menggunakan analisis
multiplier dan analisis kelima menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil
penelitian yang didapat adalah (1) daerah sektor basis komoditas tembakau Besuki
Na-Oogst di Kabupaten Jember berada di 10 kecamatan yaitu : Rambipuji,
Sumbersari, Pakusari, Ambulu, Wuluhan, Sukowono, Puger, Balung, Ajung dan
Kecamatan Kaliwates. (2) karakteristik penyebaran komoditas tembakau Besuki
Na-Oogst di Kabupaten Jember tidak mengarah pada asas lokalisasi dan
spesialisasi. (3) efek multiplier tertinggi terjadi pada tahun 2006 yaitu 1,78, dalam
hal ini perubahan satu satuan produksi di daerah basis akan menaikkan perubahan
produksi total Tembakau Besuki Na-Oogst sebesar 1,78 kali (4) Usaha tembakau
Besuki Na-Oogst untuk wilayah Jember layak untuk dilanjutkan dan
dikembangkan (5) faktor - faktor yang mempengaruhi pendapatan usahatani tembakau Besuki Na-Oogst di Kabupaten Jember adalah produksi, harga, dan
biaya pengaruhnya sangat signifikan pada taraf kepercayaan 99%.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]