KAJIAN MANAJEMEN RANTAI PASOKAN PADA PRODUK BENIH PADI DI UD. BUNGA TANI KABUPATEN JEMBER

Abstract

Padi merupakan komponen penting dalam usahatani di Indonesia. Peningkatan produksi padi salah satunya dapat dilakukan dengan menyediakan benih bermutu bagi petani padi. Industri benih merupakan salah satu contoh agroindustri. Industri benih menghasilkan produk benih yang tidak mengalami perubahan bentuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) mekanisme rantai pasok benih padi yang dilakukan oleh UD. Bunga Tani, (2) pola aliran mata rantai pasok benih padi sebagai bahan baku di UD. Bunga Tani, (3) nilai tambah yang dihasilkan oleh UD. Bunga Tani pada pengolahan benih padi. Lokasi penelitian dipilih dengan metode disengaja (purposive methods) yaitu di UD. Bunga Tani Kabupaten Jember dengan pertimbangan UD. Bunga Tani berhasil meningkatkan produksinya setiap tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan analitik. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder yang bersumber dari UD. Bunga Tani. Analisis data permasalahan pertama dan kedua menggunakan analisis deskriptif, dan permasalahan ketiga menggunakan perhitungan analisis nilai tambah dengan metode Hayami . Hasil penelitian yang diperoleh yaitu: (1) Mekanisme rantai pasok benih padi UD. Bunga Tani bersifat modern, terdapat anggota primer (petani mitra, UD. Bunga Tani, kios pertanian, petani pengguna benih padi UD. Bunga Tani) dan anggota sekunder (BPSB Kabupaten Jember dan CV. Sri Rejeki). Penggunaan teknologi manufaktur dan strategi manajemen yang baik sangat menguntungkan bagi UD. Bunga Tani dalam melakukan kegiatan produksi benih yang berkualitas tanpa harus merugikan petani sebagai pemasok bahan baku. (2) Struktur rantai pasok benih padi UD. Bunga Tani menunjukkan keragaan yaitu petani mitra → UD. Bunga Tani → kios pertanian → petani pengguna benih padi UD. Bunga Tani, (3) Rasio nilai tambah dan keuntungan yang diperoleh UD. Bunga Tani menunjukkan prospek yang baik yaitu, nilai tambah yang diperoleh sebesar 30,09% berarti untuk setiap Rp.100,- dari nilai output yang dihasilkan terdapat nilai tambah Rp.30,09,- dan keuntungan yang diperoleh sebesar 29,26 % berarti untuk setiap Rp.100,- dari nilai output yang dihasilkan UD. Bunga Tani keuntungan yang diperoleh sebesar Rp. 29,26,-.