PERTUMBUHAN DAN PRODUKTIVITAS JAGUNG HIBRIDA (Zea mays) PADA BERBAGAI DOSIS PUPUK NITROGEN DAN JARAK TANAM DI KECAMATAN PUGER
Abstract
Tingkat produktifitas komoditi jagung pada petani saat ini masih sangat
rendah, hal ini dikarenakan semakin sempitnya lahan produktif dan penerapan
teknologi yang kurang maksimal serta kurangnya penerapan pemupukan berimbang,
sehingga produksi dalam negeri tidak mampu memenuhi kebutuhan nasional..
Pengaturan jarak tanam erat kaitannya dengan kepadatan populasi. Populasi tanaman
merupakan salah satu faktor yang menentukan hasil tanaman. Hal ini dikaitkan
dengan adanya persaingan dalam penggunaan hara, air, cahaya, dan ruang tumbuh
tanaman. Oleh karenanya, penerapan teknologi dalam budidaya jagung salah satunya
dengan penentuan jarak tanam dan pemupukan tepat guna yang sesuai dengan
kebutuhan tanaman dibutuhkan agar dapat mencapai tingkat produktifitas yang
maksimal sekaligus meningkatkan pendapatan petani
Penelitian ini bertujuan untuk; (1) menentukan dosis pemupukan N (nitrogen)
terhadap tingkat produksi tanaman jagung, (2) mengetahui tingkat pertumbuhan yang
di hasilkan akibat penerapan beberapa macam dosis pemupukan N (nitrogen), (3)
mengetahui pengaruh pola tanam jajar legowo terhadap tingkat produksi tanaman
jagung, dan mengetahui pengaruh interaksi antara pemupukan N (nitrogen) dan (4)
tingkat kerapatan tanaman terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4325]