Show simple item record

dc.contributor.authorHeli Akbar;
dc.date.accessioned2014-01-20T07:21:02Z
dc.date.available2014-01-20T07:21:02Z
dc.date.issued2014-01-20
dc.identifier.nimNIM070210204010
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/18575
dc.description.abstractMenurunnya aktivitas dan nilai hasil belajar IPA di sekolah disebabkan oleh beberapa faktor antara lain; penggunaan model pembelajaran yang bervariatif masih sangat rendah dan penggunaan model pembelajaran yang konvensional pada setiap pembelajaran yang dilakukan. sehingga pemahaman terhadap konsep-konsep IPA sulit dipahami oleh siswa dan juga berakibat pada kemampuan siswa dalam memecahkan masalah IPA yang merupakan salah satu kegiatan utama dalam pembelajaran IPA. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah IPA, guru harus berperan aktif untuk menciptakan beberapa pendekatan dan media pembelajaran. Pendekatan dan media tersebut dapat mendekatkan IPA kepada siswa dan dapat memberikan kesempatan lebih banyak kepada siswa untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran serta siswa dapat menemukan dan membangun pengetahuan dari realitas yang ada di sekitarnya secara mandiri. Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar melalui Penerapan Model Pembelajaran Langsung untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Pokok Bahasan Gerak Benda pada Siswa Kelas III SDN Jember Kidul 04. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah peningkatan aktivitas siswa selama pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran langsung (2) Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran langsung Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IIIA dengan jumlah siswa 47 anak. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, tes dan wawancara. Data yang dikumpulkan berupa analisis jawaban siswa terhadap tes akhir siklus I, dan tes akhir sklus II, analisis aktivitas siswa selama proses pembelajaran IPA, dan dalam memecahkan masalah IPA, serta jawaban siswa terhadap wawancara yang dilakukan peneliti. Pengambilan data dilaksanakan mulai tanggal 20 Mei 2011 sampai dengan tanggal 28 Mei 2011 Pada siklus I, untuk aktivitas siswa secara individual hanya 14 siswa yang mencapai < 65% sedangkan 33 siswa mendapatkan 65% dan tes hasil belajar dari 47 siswa yang mengikuti tes yang tuntas sejumlah 33 siswa dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 14 siswa. Siklus II untuk aktivitas siswa secara individual dari 47 siswa 37 siswa yang mencapai 65% sedangkan 10 siswa mendapatkan < 65% dan tes hasil belajar dari 47 siswa yang mengikuti tes yang tuntas sejumlah 42 siswa dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 5 siswa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) siswa mengalami peningkatan aktivitas terlihat pada Siklus I sebesar 70,2% dan siklus II sebesar 80,5% dari persentase keaktifan siswa di siklus II dapat simpulkan bahwa penelitian ini telah berhasil meningkatkan aktivitas siswa karena Kriteria klasikal, suatu kelas dinyatakan aktif apabila telah mencapai persentase  70% dari skor maksimal 100% (2) siswa mengalami peningkatan hasil belajar tingkat ketuntasan belajar siswa pada siklus I yaitu sebesar 70,2% dan siklus II sebesar 89,36%, jadi dapat disimpulkan bahwa penelitian ini telah berhasil meningkatkan hasil belajar siswa karena seorang siswa dikatakan tuntas belajar apabila telah mencapai skor  65 dari skor maksimal 100. ketuntasan klasikal, suatu kelas dinyatakan tuntas apabila terdapat minimal 70% telah mencapai ketuntasan individual  65 dari skor maksimal 100.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210204010;
dc.subjectMODEL PEMBELAJARAN LANGSUNGen_US
dc.titlePENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA POKOK BAHASAN GERAK BENDA PADA SISWA KELAS III SDN JEMBER KIDUL 04en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record