PENGARUH KONSENTRASI DAN FREKUENSI PEMBERIAN URIN MANUSIA TERHADAP PERTUMBUHAN TUNAS JARAK PAGAR
Abstract
Jarak pagar merupakan salah satu jenis tanaman pagar rumah. Tanaman ini
sering digunakan sebagai pagar karena daunnya tidak disukai hewan ternak,
sehingga dapat melindungi tanaman yang ada dibagian dalam pagar. Tanaman ini
dikenal sebagai tanaman penghasil minyak bakar (bioful). Salah satu upaya yang
dapat dilakukan untuk membantu dan meningkatkan pertumbuhan tunas dan
perkembangan jarak pagar, yaitu dengan pemberian urin manusia dengan berbagai
konsentrasi dan frekuensi pemberiannya.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi urin manusia dan
frekuensi yang diberikan pada pertumbuhan tunas jarak pagar. Penelitian ini telah
dilakukan dikebun percobaan Afdeling Lengkong, PTPN XII, Mumbulsari,
Kabupaten Jember.
Percobaan ini disusun secara faktorial dengan menggunakan Rancangan
Acak Kelompok secara faktorial. Percobaan ini terdiri dari dua faktor yaitu
konsentrasi urin manusia (0, 5, 10 dan 15%) dan frekuensi yang diberikan (1, 2
dan 3 minggu) dengan tiga ulangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa urin manusia secara signifikan
terhadap variabel jumlah tunas jarak pagar, kadar air, berat basah dan kering tunas
yang tingkat konsentrasi yang optimul adalah 10 - 15% dan dosis total yang
terbaik 600 ml . Sedangkan frekuensi pemberian memiliki efek signifikan pada
berat basah dan kering tunas, frekuensi yang terbaik adalah 3 (tiga) minggu.
Namun, interaksi antara konsentrasi dan frekuensi yang berlaku urin manusia
tidak mempengaruhi pertumbuhan tunas jarak pagar dan dosis yang paling baik.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4325]