ANALISIS PENAWARAN DAN PERMINTAAN SERTA PROYEKSI KOMODITAS KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI JAWA TIMUR

Abstract

Peluang agribisnis kacang tanah amat cerah, karena banyak potensi sumber daya yang perlu dioptimalkan secara berdayaguna dan berhasil guna. Kacang tanah merupakan salah satu jenis tanaman kacang-kacangan yang mempunyai potensi yang cukup strategis untuk dikembangkan yang berorentasi agribisnis. Pengembangan agribisnis kacang tanah akan menguntungkan karena kesedianan lahan yang masih subur, iklim yang sesuai dan kesediaan tenaga kerja yang banyak. Tingkat permintaan kacang tanah yang terus mengalami peningkatan dari dalam dan luar negeri, memberikan peluang yang cukup besar bagi Propinsi Jawa Timur sebagai salah satu sentral produksi komoditas kacang tanah terbesar di Indonesia mempunyai kesempatan untuk dapat memenuhi tingkat permintaan tersebut dengan mengembangkan kacang tanah menjadi produk unggulan Penelitian ini dilakukan di Propinsi Jawa Timur yang merupakan sentral produksi kacang tanah dengan luas panen tertinggi dibandingkan dengan propinsi yang lain. Tujuan dari penelitian, adalah: (a) menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran dan permintaan kacang tanah di Jawa Timur, (b) menentukan proyeksi permintaan komoditas kacang tanah di masa mendatang di Jawa Timur. Metodologi yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskripsi dan komperatif. Data yang digunakan adalah data sekunder, berupa data utama runtun waktu tahun 1991-2003. Dimana data-data tersebut diperoleh dari Badan Pusat Statistik Jawa Timur dan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Jawa Timur. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda, dan analisis trend.

v

Hasil penelitian analisis penawaran dan permintaan serta proyeksi komoditas kacang tanah (Arachis hypogaea L.) di Jawa Timur adalah; (a) penawaran kacang tanah secara nyata adalah harga kacang tanah, luas areal panen dan harga pupuk, (b) permintaan kacang tanah secara nyata adalah harga kacang tanah, harga kedelai, jumlah penduduk, dan pendapatan per kapita, (c) Proyeksi kacang tanah terus meningkat di masa mendatang. Berdasarkan temuan-temuan penelitian tersebut, maka dirumuskan beberapa saran yang diharapkan dapat dijadikan dasar dalam pengembangan kacang tanah di Jawa Timur, yaitu; (a) perlu adanya usaha untuk meningkatkan produksi dan produktivitas kacang tanah di Jawa Timur agar dapat memenuhi permintaan, khususnya di Jawa Timur dan Indonesia umumnya. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas kacang tanah antara lain penggunaan varietas berdaya produksi tinggi dan memperluas areal pemanenan di daerah-daerah sentral produksi dan daerah-daerah yang berpotensi lainya, (b) untuk dapat memenuhi permintaan kacang tanah yang semakin meningkat, perlu adanya dukungan pemerintah daerah khususnya Jawa Timur untuk mengeluarkan kebijakan yang mampu mengatur perkembangan industri khususnya industri pengolahan.