BEBAN KERJA DAN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA BURUH ANGKUT GUDANG DISTRIBUSI BULOG MANGLI JEMBER
Abstract
Gudang Distribusi Bulog Mangli Jember merupakan salah satu gudang
penyimpanan beras yang dimiliki oleh Bulog. Tugas dan fungsi gudang tersebut
terkait dengan tugas Bulog dalam pendistribusian beras dan pengendalian harga.
Dalam melaksanakan tugasnya gudang Bulog Mangli Jember memperkerjakan sekitar
62 tenaga buruh angkut yang bertugas untuk mengangkut beras dari truk distributor
beras ke dalam gudang dan sebaliknya. Buruh angkut bekerja dengan menggunakan
tubuhnya sebagai alat angkut seperti memikul, menjinjing, ataupun memanggul.
Mereka dibayar secara borongan sehingga cenderung menyelesaikan pekerjaan secara
cepat tanpa memperhatikan risiko yang dapat timbul dari pekerjaannya.
Selain itu peneliti juga melakukan wawancara awal terhadap 20 responden
dan didapatkan bahwa buruh angkut mengalami keluhan setelah mereka bekerja,
seperti penurunan konsentrasi
Penelitian dilakukan pada bulan April - Mei 2011 dimana, distribusi frekuensi
usia yang terbanyak adalah pada usia 35 – 44 tahun sebanyak 21 orang buruh angkut
dan distribusi frekuensi kelelahan kerja buruh angkut yang terbanyak adalah pada
kelelahan kerja berat (
Sedangkan untuk hasil analisis bivariat dengan menggunakan uji uji t-test
dengan α=0,05 untuk variabel umur dan masa kerja dari penelitian ini adalah tidak
ada hubungan antara umur dengan kelalahan kerja pada buruh angkut di Gudang
Distribusi Bulog Mangli Jember dengan angka p value 0,123
Untuk hasil analisis dengan menggunakan uji statistik Spearman Rank
Corelation dengan α 0,05 untuk variabel lama jam kerja, status gizi dan beban kerja,
ada hubungan yang bermakna antara lama jam kerja dengan kelalahan kerja pada
buruh angkut di Gudang Distribusi Bulog Mangli Jember dengan p value yaitu 0,004
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]