dc.description.abstract | Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Penelitian ini dilakukan karena pengamatan awal di lapangan menunjukkan
bahwa siswa SDN Kebonsari 01 dalam kemampuan bercerita masih sangat rendah.
Sebanyak 10 siswa atau sebesar 50% dari 48 siswa belum mencapai ketuntasan.
Permasalahannya antara lain: siswa masih malu-malu untuk menyampaikan
pikiran,gagasan dan perasaan mereka, siswa masih kurang berekspresi dalam
bercerita, guru mengajar hanya menggunakan metode ceramah, guru hanya sekedar
menyuruh siswa membut cerita kemudian menceritakan bersama-sama. Rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah penggunaan media kartu gambar
seri yang dapat meningkatkan kemampuan bercerita siswa kelas II SD Negeri
Kebonsari 01 Jember dan bagaimanakah peningkatan kemampuan bercerita siswa
kelas II SDN Kebonsari 01 setelah menggunakan media kartu gambar seri.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas
dilakukan di SDN Kebonsari 01 Jember. Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas
II SDN Kebonsari 01 Jember tahun ajaran 2010/2011 sebanyak 48 siswa. Metode
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan melalui penerapan media kartu gambar
seri dalam pembelajaran bercerita, nilai bercerita siswa meningkat menjadi 27 % pada
siklus I
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan pertama penggunaan media kartu
gambar seri dalam pembelajaran bercerita dimulai dengan mendemonstrasikan atau
menjelaskan apa itu bercerita dilanjutkan dengan guru mendemonstrasikan atau
memberikan contoh gambar seri stelah itu siswa menceritakn gambar seri secara
runtu dengan bahasa sendiri tapi sebelum siswa bercerita kedepan, siswa berlatih
bercerita dengan teman sebangkunya. Kemampuan bercerita siswa mengalami
peningkatan setelah digunakannya media kartu gambar seri. Saran bagi guru kelas II,
jika dalam pembelajaran keterampilan bercerita menggunakan media kartu gambar
seri hendaknya menyiapkan materi dan alokasi waktu secermat mungkin. | en_US |