• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    STRUKTUR KOMUNITAS FITOPLANKTON SELAMA MASA BUDIDAYA UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei B.) PADA TAMBAK DI KECAMATAN ROGOJAMPI KABUPATEN BANYUWANGI

    Thumbnail
    View/Open
    DIAN ALIVIYANTI - 081810401017_1.pdf (219.2Kb)
    Date
    2014-01-17
    Author
    Dian Aliviyanti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Fitoplankton merupakan organisme autotrof dalam perairan yang memiliki peran penting salah satunya melalui proses fotosintesis sebagai penyuplai oksigen di perairan. Selain itu, ketersediaan unsur hara dalam perairan termasuk tambak mendukung pembentukan biomassa fitoplankton yang berperan sebagai pakan alami bagi benih udang ataupun zooplankton dalam proses rantai makanan. Akan tetapi adanya kelimpahan nutrien yang berasal dari sisa pakan udang dalam satu siklus budidaya akan menyebabkan kelimpahan fitoplankton yang tinggi dan akan berdampak buruk bagi ekosistem perairan yang meliputi ledakan populasi (blooming) dan perubahan komposisi sruktur komunitas fitoplankton. Hal tersebut dapat mengganggu stabilitas ekosistem perairan dan dapat mengancam keberlanjutan kegiatan budidaya karena secara langsung ataupun tidak langsung akan mempengaruhi tingkat kelulushidupan (survival rate) dari kultivan yang dibudidayakan seperti yang sedang terjadi di Kabupaten Banyuwangi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi, kelimpahan, dan keanekaragaman jenis fitoplankton selama masa budidaya Udang Vaname pada tambak di Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai pengembangan ilmu dalam pemanfaatan fitoplankton sebagai indikator biologis yang terkait pada perubahan kualitas air pada budidaya tambak udang. Jenis penelitian ini adalah observasional (deskriptif). Penelitian dilaksanakan pada Tambak Udang Vaname yang meliputi tiga stasiun pada kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi. Proses pengumpulan data dilakukan selama masa budidaya Udang Vaname yaitu pada day of culture (DOC) 30, 55, dan 80 hari. Selanjutnya proses pengambilan sampel dilaksanakan dalam dua tahap yaitu pengamatan secara langsung di lokasi stasiun untuk pengamatan faktor abiotik sebagai data pendukung analisis dan pengamatan laboratorium untuk pengamatan identifikasi komposisi fitoplankton. Data yang diperoleh yaitu berupa data komposisi jenis dan jumlah individu fitoplankton. Selanjutnya dari data tersebut dianalisis untuk diperoleh namanama genus dan diklasifikasikan berdasarkan kelas. Dari informasi tersebut selanjutnya dianalisis kelimpahan dan keanekaragaman fitoplankton. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur komunitas fitoplankton selama masa budidaya Udang Vaname di ketiga stasiun penelitian memperlihatkan hasil yang tidak begitu mencolok. Komposisi fitoplankton penyusun komunitas pada ketiga stasiun penelitian mendapatkan 22 genus fitoplankton dari 5 kelas yaitu Cyanophyceae, Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Euglenophyceae, dan Dinophyceae. Kelimpahan fitoplankton pada ketiga stasiun penelitian menunjukkan nilai yang berbeda dan berfluktuatif, terutama pada stasiun I memiliki nilai kelimpahan tertinggi yang berbeda pada setiap pengambilan sampel. Selanjutnya nilai keanekaragaman fitoplankton memiliki karakteristik yang sama di ketiga stasiun, yaitu semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia kultur. Pada stasiun I dan II memiliki karakteristik nilai keanekaragaman yang sama yaitu meningkat hingga DOC 55 hari dan menurun kembali sampai akhir pengambilan sampel. Sedangkan pada stasiun III nilai keanekaragamannya menurun pada DOC 55 hari lalu meningkat drastis pada akhir pengambilan sampel. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu didapatkan 22 genus fitoplankton dari 5 kelas yang terdiri atas Cyanophyceae, Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Euglenophyceae, dan Dinophyceae. Nilai kelimpahan fitoplankton pada ketiga stasiun penelitian menunjukkan nilai yang berbeda dan berfluktuatif. Nilai keanekaragaman fitoplankton memiliki karakteristik yang sama di ketiga stasiun, yaitu semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia kultur.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16404
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4402]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository