dc.description.abstract | Proses belajar mengajar IPA di SDN Ampel 04 Wuluhan masih menerapkan
metode konvensional yaitu ceramah dan penugasan dimana proses pembelajaran
masih terfokus pada guru dan siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru
sehingga pembelajaran terpusat pada guru bukan siswa. Hal tersebut menyebabkan
siswa cepat bosan dan aktivitas belajar siswa menjadi kurang aktif. Pembelajaran
yang seperti ini membuat hasil belajar siswa menjadi rendah sehingga perlu diadakan
perbaikan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar serta aktivitas siswa.
Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti berkoordinasi dengan guru kelas untuk
menggunakan metode discovery terbimbing pada materi sumber daya alam dengan
harapan aktivitas dan hasil belajar siswa dapat meningkat. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui peningkatan aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dengan
menggunakan metode discovery terbimbing dalam pembelajaran IPA pokok bahasan
sumber daya alam Siswa Kelas IV SDN Ampel 04 Wuluhan Jember.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Ampel 04 Wuluhan Jember pada tanggal
03 Januari sampai dengan 11 Januari 2011. Subjek dari penelitian ini adalah siswa
kelas IV SDN Ampel 04 Wuluhan Jember pada semester genap tahun ajaran
2010/2011, sebanyak 26 siswa sebagai responden penelitian. Pada Penelitian ini
menggunakan Analisis data statistik deskriptif. Penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas (PTK) atau Classroom Action Research (CAR). Penelitian ini
menggunakan model skema penelitian Hopkins dimana penelitian tindakan
dilaksanakan berupa proses pengkajian berdaur (cyclical) yang terdiri dari empat tahap. Pelaksanaan terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Masing-masing
siklus terdiri dari empat langkah utama yaitu perencanaan, tindakan, mengamati
(observasi) dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes, observasi,
dan wawancara. Analisis data dilakukan untuk menghitung prosentase peningkatan
aktivitas siswa dan peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil observasi dan
hasil tes yang dihitung dengan menggunakan rumus Pt = n/N x 100% dimana Pt:
Prosentase peningkatan hasil belajar siswa, n: jumlah siswa yang mengalami
peningkatan hasil belajar, N: jumlah seluruh siswa dan Pa = A/N x 100% dimana Pa:
Prosentase Peningkatan aktivitas, A = jumlah siswa yang mengalami peningkatan
aktivitas dan N = jumlah seluruh siswa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar dan aktivitas siswa
mengalami peningkatan dari pra siklus, Siklus I dan Siklus II. Pada pra siklus nilai
rata-rata kelas sebesar 60,00 dan pada siklus I nilai rata-rata kelas meningkat 70,76
dengan prosentase peningkatan sebesar 69,23%. Pada siklus II nilai rata-rata kelas
meningkat hingga 85,38 apabila dibandingkan dengan siklus I maka prosentase
peningkatan mencapai 76,92% yang termasuk dalam kategori baik sedangkan Pada
kegiatan pra siklus prosentase rata-rata aktivitas siswa sebesar 59,30% dan pada
siklus I mengalami peningkatan sebesar 69,20% dengan prosentase peningkatan
aktivitas siswa sebesar 67,86% . Pada siklus ke II prosentase rata-rata aktivitas siswa
meningkat sebesar 80,80% dengan prosentase peningkatan aktivitas sebesar 82,14%
yang termasuk dalam kategori aktivitas siswa yang aktif. Dari analisis hasil penelitian
ini maka dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan Pembelajaran menggunakan
metode discovery terbimbing dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa
pada materi sumber daya alam semester genap tahun ajaran 2010/2011 dengan nilai
rata-rata kelas sebesar 85,38. | en_US |