Show simple item record

dc.contributor.authorWindhiyanti, Titus
dc.date.accessioned2013-10-31T03:03:25Z
dc.date.available2013-10-31T03:03:25Z
dc.date.issued2013-10-31
dc.identifier.nimNIM070210102014
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/1506
dc.description.abstractRumusan masalah pada penelitian ini adalah; (1) Bagaimana model Problem-Based Instruction dilengkapi performance assessment dapat meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar? (2) Bagaimana peningkatan aktivitas belajar fisika menggunakan model Problem- Based Instruction dilengkapi performance assessment? (3) Bagaimana peningkatan ketuntasan hasil belajar fisika menggunakan model Problem-Based Instruction dilengkapi performance assessment? pada siswa kelas VII-G SMP Negeri 1 Glenmore tahun ajaran 2011-2012. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model Problem-Based Instruction dilengkapi performance assessment dalam meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar, peningkatan aktivitas belajar serta peningkatan ketuntasan hasil belajar menggunakan model Problem-Based Instruction dilengkapi performance assessment pada siswa kelas VII-G SMP Negeri 1 Glenmore tahun ajaran 2011- 2012. Hasil analisis data memperlihatkan bahwa presentase aktivitas belajar siswa secara klasikal sebelum dilaksanakan tindakan (observasi awal) adalah 34,67%, pada siklus 1 sebesar 73,80% dengan kategori aktif dan pada siklus 2, sebesar 83,77% dengan kategori sangat aktif. Persentase ketuntasan hasil belajar siswa sebelum adanya tindakan (observasi awal) adalah sebesar 10%, pada pembelajaran siklus 1 sebesar 41,19% dan pada siklus 2 sebesar 90,32%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus 1 dan siklus 2 secara keseluruhan dapat dikatakan telah mengalami peningkatan dibandingkan dengan sebelum adanya tindakan. Kesimpulan penelitian ini adalah; (1) Meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar siswa dengan model problem-based instruction dilengkapi performance assessment dilakukan dengan menerapkan tahap-tahap yang terdapat dalam model serta menyiapkan sarana dan prasarana yang mendukung. Model ini, menekankan pada kemampuan dan peran aktif siswa saat kegiatan pembelajaran serta memberikan pengetahuan yang bermakna bagi siswa. Dengan demikian aktivitas belajar siswa akan meningkat diikuti dengan peningkatan ketuntasan hasil belajar siswa. (2) Aktivitas belajar siswa kelas VII-G SMP Negeri 1 Glenmore pada pembelajaran dengan model problem-based instruction dilengkapi performance assessment mengalami peningkatan dari 34,67% pada observasi awal menjadi 73,80% pada siklus 1 dan 83,77% pada siklus 2. (3) Ketuntasan hasil belajar siswa kelas VII-G SMP Negeri 1 Glenmore pada pembelajaran dengan model problem-based instruction dilengkapi performance assessment mengalami peningkatan dari 10% pada observasi awal menjadi 41,19% pada siklus 1 dan 90,32% pada siklus 2.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210102014;
dc.subjectMeningkatkan Aktivitas dan Ketuntasan Hasil Belajar, Menggunakan Model Problem-Based Instruction Dilengkapi Performance Assessmenten_US
dc.titleMENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PROBLEM-BASED INSTRUCTION DILENGKAPI PERFORMANCE ASSESSMENT PADA SISWA KELAS VII-G SMP NEGERI 1 GLENMORE TAHUN AJARAN 2011-2012en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record