SUMBANGAN KARBON OLEH POHON PENAUNG DI LAHAN PERKEBUNAN KOPI RAKYAT KECAMATAN SILO KABUPATEN JEMBER

Abstract

Perkebunan kopi rakyat merupakan salah satu bentuk pengelolaan hutan primer menjadi hutan skunder sehingga memberikan suatu nilai ekonomi tanpa mengganggu keseimbangan ekosistem yang ada didalamnya. Dalam perkebunan kopi rakyat, kopi sebagai tanaman utama dan beberapa jenis tanaman tahunan sebagai tanaman penaung. Perkebunan kopi rakyat di Kecamatan Silo Kabupaten Jember terletak pada 08 o 15’07.47” LS dan 133 vi

o 56’30.1” BT dengan ketinggian tempat 623-626 m dpl. Kecamatan Silo merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Jember yang memiliki perkebunan kopi rakyat yang cukup luas. Dalam budidaya kopi maka diperlukan pohon penaung, karena dari sifat fisiologis tanaman kopi itu sendiri adalah tanaman golongan C3 yang kurang efektif dalam memanfaatkan cahaya matahari. Penggunaan tanaman penaung harus disesuaikan dengan syarat pertumbuhan tanaman kopi. Tanaman penaung tidak hanya berfungsi sebagai pengontrol intensitas cahaya matahari yang akan dimanfaatkan tanaman kopi tetapi tanaman penaung juga berperan dalam menyerap karbon di udara yang nantinya disimpan dalam biomassa. Selain itu tanaman penaung juga mampu memberikan sumbangan karbon bagi tanaman kopi di bawahnya melalui seresah yang digugurkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kontribusi tanaman penang dalam menyumbang karbon (C) untuk tanaman kopi melalui seresah yang digugurkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuadran dengan 2 plot utama yaitu kopi dengan penaung sengon dan kopi dengan penaung lamtoro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penaung sengon mampu menyimpan biomassa sebesar 24841,29 Kg/Ha sedangkan penaung lamtoro sebesar 2878,87...