PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT DENGAN MENGGUNAKAN KECEPATAN EFEKTIF MEMBACA DALAM MENEMUKAN GAGASAN UTAMA CERITA PENDEK SISWA KELAS 4 SDN KEPATIHAN 3 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Abstract
Membaca merupakan  kegiatan/aktifitas  untuk  memahami  ide  atau  gagasan
yang tersirat dalam sebuah bacaan yang melibatkan beberapa komponen ketrampilan
berbahasa. Membaca cepat adalah sistem membaca dengan memperhitungkan waktu
baca  dan  tingkat  pemahaman  terhadap  bahan  yang  dibacanya.Penerapan  kecepatan
efektif  membaca merupakan  metode yang  harus  dipelajari dan  dikuasai  oleh  siswa
agar  mampu membaca lebih cepat sekaligus  memahami  semua  yang  terkandung  di
dalam  bacaan  yang  bersangkutan.  Penelitian membaca cepat ini  pada  pelajaran
Bahasa Indonesia di SDN Kepatihan 3 kelas IV, mengamati masalah - masalah yang
meliputi:  (1)  kecepatan membaca siswa  kurang  dalam membaca cerita  pendek,  (2)
kurangnya  kemampuan  siswa  memahami  isi  teks  bacaan,  (3)  kurangnya  perhatian
siswa  terhadap  pembelajaran membaca.Berdasarkan  masalah  tersebut,untuk
memperbaiki  proses  pembelajaran  membaca  cepat  dipilihlah  alternative  perbaikan
dengan menggunakan teknik kecepatan efektif membaca ( KEM ).
Untuk  memberikan  gambaran  secara  jelas  mengenai  arah  penelitian,  maka
dirumuskan  permasalahan  sebagai  berikut. (1) Bagaimanakah proses  penerapan
kecepatan  efektif  membaca  yang  dapat  meningkatkan kemampuan  membaca  cepat
dalam menemukan gagasan utama sebuah cerita pendek pada siswa kelas IV SDN
Kepatihan  3  Jember  tahun  ajaran  2011 – 2012.  (2) Bagaimanakah peningkatkan
aktivitas  belajar  membaca  cepat dalam  menemukan  gagasan  utama  sebuah  cerita
pendek pada  siswa  kelas  IV  SDN  Kepatihan  3  Jember  tahun  ajaran  2011 – 2012
setelah  diterapkan  kecepatan  efektif  membaca.  (3) Bagaimanakah peningkatkan
ketuntasan  hasil  belajar  membaca  cepat dalam  menemukan  gagasan  utama  sebuah cerita  pendek pada  siswa  kelas  IV  SDN  Kepatihan  3  Jember  tahun  ajaran  2011 –
2012 setelah diterapkan kecepatan efektif membaca?
Sesuai  dengan  rumusan  masalah  tersebut,maka  tujuan  penelitian  ini  adalah
sebagai  berikut.(1) Untuk  mengetahui  proses  penerapan  kecepatan  efektif  membaca
yang  dapat  meningkatkan  kemampuan  membaca  cepat dalam  menemukan  gagasan
utama  sebuah  cerita  pendek pada  siswa  kelas  IV  SDN  Kepatihan  3  Jember  tahun
ajaran  2011 – 2012.(2) Untuk  meningkatkan  aktivitas  belajar  dalam  pembelajaran
membaca  cepat  dengan  menggunakan  kecepatan  efektif  membaca  pada  siswa  kelas
IV  SDN  Kepatihan  3  Jember  tahun  ajaran  2011 – 2012. (3) Untuk  meningkatkan
ketuntasan  hasil  belajar  dalam  pembelajaran  membaca  cepat  dengan  menggunakan
kecepatan  efektif  membaca  pada  siswa  kelas  IV  SDN  Kepatihan  3  Jember  tahun
ajaran 2011 – 2012
Untuk  menjawab  rumusan  masalah  tersebut  diperlukan  metode yang
digunakan  adalah  penelitian  tindakan  kelas  (PTK).  Subyek  dalam  penelitian  adalah
siswa  kelas  IV  SDN  Kepatihan  3  Jember  yang  berjumlah  43 siswa.  Instrumen  yang
digunakan  dalam  pengumpulan  data  adalah  tes,  observasi,  wawancara,  dan
dokumentasi.  Sedangkan  proses  analisis  data  penelitian  ini  berpedoman  pada
langkah-langkah analisis data penelitian kualitatif
Dari  hasil  penelitian  dan  pembahasan  menunjukkan Aktivitas  belajar  siswa
membaca  cepat  dan  menemukan  gagasan  utama  sebuah  cerpen  dengan  menerapkan
kecepatan  efektif  membaca  pada  siswa  kelas  4  SDN  Kepatihan  3  Jember  tahun
pelajaran  2011/2012  menunjukkan  adanya  peningkatan  Pada  siklus  I,  Persentase
aktivitas  siswa  sebesar  71%  dalam  kategori  baik  sedangkan aktivitas  siswa
berdasarkan pada  siklus  II, Persentase  aktivitas  siswa  sebesar  90%  dalam  kategori
sangat  baik  Hasil    belajar  Pada  siklus  I, siswa  yang  tergolong  tuntas  berjumlah 23
siswa atau 60% siswa yang tuntas secara  klasikal pada siklus I .nilai rata-rata secara
klasikal  73.Pada  siklus  II,  hasil  belajar siswa  yang  tergolong  tuntas  berjumlah 33
siswa atau sebesar 77 % yang tuntas secara  klasikal pada siklus II dengan nilai rata-
rata secara klasikal sebesar 83
