• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA POKOK BAHASAN GAYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 KALIREJO KECAMATAN SUMBERMALANG KABUPATEN SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

    Thumbnail
    View/Open
    Skripsi_Cicik Indrayati_001.pdf (226.5Kb)
    Date
    2013-10-22
    Author
    Cicik Indrayati
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini didasarkan pada pengamatan awal di lapangan, yang menunjukkan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Kecamatan Sumbermalang Kabupaten Situbondo masih rendah, kebanyakan siswa memandang IPA sebagai mata pelajaran yang sulit dipahami, sehingga kurang diminati oleh sebagian siswa, padahal keberhasilan dalam belajar IPA dipengaruhi oleh minat siswa. Proses belajar-mengajar di sekolah yang berpusat pada guru (teacher oriented) mengakibatkan siswa cenderung menerima materi pelajaran secara pasif menyebabkan siswa kurang berminat dalam mengikuti pembelajaran IPA dan berdampak pada pemahaman siswa yang kurang optimal, masalah-masalah seperti ini dapat diatasi dengan model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa sehingga dapat mengopimalkan kinerja siswa dan membangkitkan semangat belajar siswa. Tujuannya adalah untuk memberikan waktu yang lebih banyak pada siswa untuk berpikir serta merespon sehingga dapat meningkatkan partisipasi siswa dan memperkecil siswa untuk pasif dalam pembelajaran. Masalah penelitian ini dirumuskan sebagai berikut; (1) Bagaimanakah peningkatan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran IPA pokok bahasan gaya pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Sumbermalang Situbondo melalui penerapan pembelajaran berbasis masalah?; (2) Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA pokok bahasan gaya pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Sumbermalang Situbondo melalui penerapan pembelajaran berbasis masalah?. Selaras dengan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) Meningkatkan aktivitas belajar dalam pembelajaran IPA pokok bahasan gaya pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Sumbermalang Situbondo melalui penerapan pembelajaran berbasis masalah, (2) Meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran IPA pokok bahasan gaya pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Sumbermalang Situbondo melalui penerapan pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 26 Mei 2011 sampai dengan 04 Juni 2011. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV dengan jumlah siswa kelas IV adalah 20 siswa, yaitu siswa perempuan 8 dan laki-laki 12, jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam pokok bahasan Gaya dengan model pembelajaran berbasis masalah dapat memotivasi siswa untuk belajar dan membantu siswa untuk menemukan suatu konsep sendiri terhadap materi yang dipelajari. Kendala-kendala yang dialami dalam pembelajaran ini yaitu siswa masih mengalami kesulitan dan masih malu untuk bertanya pada guru ketika ada yang kurang mengerti dalam diskusi kelompok, solusi kendala tersebut dengan cara pemberian motivasi pada siswa untuk tidak malu-malu lagi dalam mengajukan pertanyaan, dan peneliti melatih siswa dengan kegiatan tanya jawab sebelum pembelajaran dimulai agar siswa terbiasa dengan bertanya atau menjawab pertanyaan dari guru. Penerapan model pembelajaran berbasis masalah berdampak posistif terhadap aktifitas siswa. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan persentase aktivitas siswa dari siklus I persentase rata-rata sebesar 66,25% dan siklus II persentase rata-rata sebesar 82,08%. Berdasarkan analisis hasil Tes Formatif dan Ulangan Harian, yaitu siswa yang tuntas dalam Tes Formatif 1 berjumlah 14 dan yang tidak tuntas 6 siswa, sehingga ketuntasan klasikal yang dicapai adalah 70,00% dan persentase siswa yang tidak tuntas sebesar 30,00%. Siswa yang tuntas dalam Tes Formatif 2 berjumlah 16 dan yang tidak tuntas 4 siswa, sehingga ketuntasan klasikal yang dicapai adalah 80,00% dan persentase siswa yang tidak tuntas sebesar 20,00%. Siswa yang tuntas dalam Ulangan Harian berjumlah 17 dan yang tidak tuntas 3 siswa, sehingga ketuntasan klasikal yang dicapai adalah 85,00% dan persentase siswa yang tidak tuntas sebesar 15,00%. Berdasarkan hasil Analisis Tes Formatif dan Ulangan Harian sudah memenuhi ketuntasan klasikal sehingga penelitian ini dihentikan pada siklus II. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut; (1) aktivitas siswa secara klasikal setelah diterapkan model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Sumbermalang Situbondo tahun pelajaran 2010/2011 meningkat, karena rata-rata persentase aktivitas siswa pada siklus I mencapai 66,25% dan rata-rata persentase aktivitas siswa pada siklus II mencapai 82,08%, yaitu mengalami peningkatan sebesar 15,83%, (2) ketuntasan belajar siswa secara klasikal setelah diterapkan model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Kalirejo Sumbermalang Situbondo tahun pelajaran 2010/2011 meningkat, karena ketuntasan belajar siswa berdasarkan hasil tes formatif yang didapat pada siklus I mencapai 70,00% dan pada siklus II mencapai 80,00%, yaitu mengalami peningkatan sebesar 10,00%. Dilanjutkan hasil ulangan harian siswa yang terus meningkat, yaitu mencapai tingkat ketuntasan 85,00%. Berdasarkan dari hasil penelitian ini dapat dikemukakan beberapa saran sebagai berikut; (1) guru perlu menyusun lembar kerja siswa dengan langkah-langkah yang dapat membimbing siswa untuk menemukan konsep sendiri, (2) guru perlu memperhatikan penggunaan alat peraga dalam pembelajaran, (3) pembentukan kelompok belajar dapat membantu siswa untuk menemukan suatu konsep materi secara bersama-sama dan siswa yang lebih pandai dapat menjelaskan kepada anggota kelompoknya yang mengalami kesulitan untuk memahami materi yang dipelajari.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/1375
    Collections
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education [15461]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository