dc.description.abstract | Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Desain penelitian yang digunakan adalah adaptasi model skema Hopkins yaitu
rancangan penelitian yang terdiri dari 4 fase meliputi perencanaan, tindakan,
observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII B SMP Negeri 1
Panarukan yang berjumlah 37 siswa. Metode yang digunakan untuk pengumpulan
data menggunakan metode observasi, metode wawancara, metode tes dan metode
dokumentasi. Pengambilan data dilakukan pada saat pembelajaran berlangsung.
Data yang diambil meliputi aktifitas siswa, aktifitas guru, dan hasil belajar siswa.
Data-data tersebut akan dianalisis dan analisis data yang digunakan adalah
deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian pada siklus I, aktivitas siswa belum maksimal, hasil tes
siklus I belum tuntas dan efektifitas pembelajaran sudah cukup efektif. Dengan
efektifitas pembelajaran sebesar 60,47% dan ketuntasan hasil belajar siswa secara
klasikal pada tes akhir yaitu 56,76%. Pada pertemuan selanjutnya diadakan
pembenahan RPP dan manajemen kelas, hal ini diharapkan setelah siklus kedua
berlangsung nilai tes akhir siswa dapat meningkat, menjadi sudah tuntas, begitu
juga dengan aktivitas siswa dalam pembelajaran, serta efektifitas guru dalam
pembelajarannya. Berdasarkan analisis terhadap tes akhir siklus II, dapat
disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran dengan menggunakan model
Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI) dan pembelajaran Sistim
Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) sudah tuntas. Hal ini dapat dilihat dari
persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal pada tes akhir siklus II
yaitu 89,19%, dengan efektifitas pembelajaran sebesar 62,84 %. Keaktifan siswa
pada siklus II meningkat disbanding siklus sebelumnya.
Berdasarkan hasil analisis tersebut, diperoleh kesimpulan bahwa
Pembelajaran Matematika Realisti Indonesia (PMRI) mampu meningkatkan
aktifitas siswa dan guru serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII B
SMP Negeri 1 Panarukan. | en_US |