• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengaruh Ekstrak Biji Buah Nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.) terhadap Histopatologi Hepar Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) yang diinduksi Aloksan serta Pemanfaatannya sebagai Book Chapter.

    Thumbnail
    View/Open
    NADIA RIFANI ALDARAINI_210210103021.pdf (5.580Mb)
    Date
    2025-03-17
    Author
    ALDARAINI, Nadia Rifani
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Peningkatan penderita DM yang dicirikan dengan hiperglikemia berkontribusi dalam peningkatan angka kematian di dunia. Hiperglikemia meningkatkan produksi ROS, yang berdampak pada stress oksidatif sel. Biji buah nangka memiliki khasiat farmakologis dalam menangkal radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak biji buah nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.) terhadap histopatologi hepar tikus putih jantan (Rattus norvegicus) yang diinduksi aloksan, serta mengetahui kelayakan book chapter sebagai bacaan masyarakat. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 24 ekor tikus putih yang dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan, meliputi perlakuan 100 mg/kg BB (P1), perlakuan 200 mg/kg BB (P2), perlakuan 300 mg/kg BB (P3), perlakuan 400 mg/kg BB (P4), kontrol positif (glibenklamid), dan kontrol negatif (aquades). Pemberian perlakuan dilakukan selama 14 hari setelah hiperglikemia dengan induksi aloksan, lalu dilakukan pengambilan hepar untuk dibuat preparat histologi. Kerusakan sel diamati menggunakan metode manja roenigk, kemudian data dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis dan Mann Whitney. Hasil menunjukkan rerata kerusakan hepar P1, P2, P3, P4, K+, K- secara berturut turut adalah 2,83; 2,72; 2,31; 1,28, 2,29, 3,52. Hasil menunjukkan bahwa dosis paling efektif dalam menurunkan kerusakan sel hepar adalah dosis 300 mg/kg BB yang memiliki efek perbaikan setara dengan obat glibenklamid.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128481
    Collections
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education [15730]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository