Virtual Screening Senyawa Inhibitor untuk HL-60 Cell line Menggunakan Pendekatan QSAR dan Docking Molekular
Abstract
HL-60 cell line merupakan sel kultur leukaemia yang digunakan sebagai
model in-vitro. Sel ini mengalami proliferasi dan apoptosis sebagai respons
terhadap gangguan sub-toksik dan toksik. Sel HL-60 yang kehilangan kemampuan
apoptosisnya dapat menyebabkan penyakit leukaemia. Leukaemia adalah jenis
keganasan heterogen di mana jumlah sel darah putih tidak matang dalam sumsum
tulang meningkat atau berdiferensiasi buruk. Inhibitor yang dapat menghambat
pertumbuhan sel HL-60 dibutuhkan untuk menemukan calon obat leukaemia.
Inhibitor HL-60 dapat dicari dengan metode gabungan antara virtual screening
berbasis ligan dengan analisis Quantitative Structure-Activity Relationship
(QSAR) dan virtual screening berbasis struktur dengan molecular docking.
Virtual screening diawali dengan pemodelan QSAR, dimana komputer
dapat mempelajari pola data yang ada untuk menghasilkan model terbaik. Model
dibuat dengan menggunakan dataset sebanyak 2903 yang berasal dari database
ChEMBL dengan kode ChEMBL383. Model terbaik yang dihasilkan memiliki
nilai R2
sebesar 0,72. Selanjutnya, model terbaik digunakan untuk screening
senyawa pada database Enamine yang didapatkan 3.841.278 senyawa dari 6
milyar. Senyawa hasil screening memiliki nilai pIC50 diatas 9,0 yang didasarkan
pada nilai eksperimental obat yang telah beredar. Kumpulan senyawa hasil
screening kemudian disaring lebih lanjut dan dikelompokkan berdasarkan
kesamaan struktur menggunakan metode clustering K-Means, diperoleh 50
cluster. Senyawa yang memiliki nilai prediksi pIC50 tertinggi dari setiap cluster
dipilih untuk dilakukan penelitian lebih lanjut.
Senyawa yang diperoleh kemudian dilakukan proses docking yang
menggunakan parameter berupa energi bebas binding (∆G) dan nilai RMSD. Nilai
energi bebas binding terendah dari hasil docking ligan uji dengan protein target
CDK-2 yaitu sebesar -9,3 kcal/mol untuk senyawa dengan kode PV008392343646, sedangkan untuk ligan uji dengan kode PV-008392560869 yang
di docking dengan BCL-2 memiliki nilai sebesar -9,0 kcal/mol. Nilai RMSD
terkecil dihasilkan dari ligan uji PV-005944179637 dan ligan PV-005943606370
untuk CDK-2 dengan nilai sebesar 0,0 Å, serta untuk BCL-2 dihasilkan pada ligan
PV-005944179637 dengan nilai sebesar 0,8, Nilai RMSD yang didapatkan
menunjukkan kesamaan posisi untuk ligan berinteraksi dengan protein target.
Ligan uji yang paling berpengaruh untuk protein target CDK-2 dan BCL-2 adalah
PV-005945500657. Ligan tersebut memiliki energi bebas binding yang negatif
dan kesamaan posisi, interaksi ikatan hidrogen serta interaksi hidrofobik yang
sama dengan ligan pembanding sehingga berpotensi dalam menghambat sel HL60.