Analisis Hubungan Karakteristik Individu dan Personality Traits Perawat dengan Resilience dan Post-Traumatic Growth Pasca Krisis Kesehatan Covid-19 di RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso
Abstract
tenaga kesehatan, tidak hanya berdampak pada kesehatan, namun juga berdampak secara psikologis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan karakteristik individu dan Personality Traits perawat dengan Resilience dan Post-Traumatic Growth pasca krisis kesehatan Covid-19 di RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso.
Metode : Metode penelitian dengan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian komparatif dan menggunakan rancangan cross sectional. Pengambilan data melalui kuesioner. Pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan purposive sampling. Sampel penelitian ini sebanyak 254 responden dari perawat di RSUD dr. H.Koesnadi Bondowoso. Data dianalisis menggunakan uji bivariat dan multivariat dengan taraf signifikasi 0,05.
Hasil : ada hubungan signifikan karakteristik individu usia perawat dengan Resilience; ada hubungan signifikan karakteristik individu usia perawat dengan Post-Traumatic Growth; ada hubungan Personality Traits perawat dengan tipe agreeableness, neuroticism dan openness dengan Resilience; ada hubungan Personality Traits perawat type neuroticism dan openness dengan Post-Traumatic Growth; ada hubungan yang signifikan dan positif antara Resilience dengan Post-Traumatic Growth; faktor-faktor yang paling berhubungan dengan Resilience adalah neuroticism, openness dan umur dengan kontribusi sebesar 50,6%, faktor-faktor yang paling berhubungan dengan Post-Traumatic Growth pada perawat pasca krisis kesehatan COVID-19 di RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso adalah umur dan openness dengan kontribusi sebesar 25,8%.
Diskusi : Rumah sakit mempersiapkan perawat yang tangguh dan siap dalam menghadapi kasus penyakit menular seperti pandemi covid-19.
Collections
- UT-Faculty of Nursing [1674]