Perilaku Menyimpang Pemuda Ngomix : Paradoks Perkotaan di Kota Probolinggo
Abstract
Fenomena penyalahgunaan obat yang seharusnya untuk menyembuhkan
namun menjadi racun untuk para penyalahgunanya. Contohnya seperti obat yang
disalahgunakan, yaitu obat batuk komix. Fenomena pertama menyalahgunakan
obat batuk komix terjadi di Kota Probolinggo pada tahun 2017. Teknik
mengumpulkan data dengan cara melakukan observasi, wawancara serta
dokumentasi. Masalah pokok penelitian adalah bagaimana gambaran pemuda
perilaku menyimpang pemuda ngomix di kecamatan Kanigaran Kota
Probolinggo. Dengan menggunakan teori Sutherland asosiasi diferensial, menurut
Sutherland menjelaskan bahwa penyimpangan terjadi karena adanya perbedaan
dalam penyampaian nilai dari setiap asosiasi yang ditemuinya. Hal ini dikarenakan
peneliti untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan tentang perilaku
menyimpang pemuda ngomix di Kota Probolinggo khususnya di Kecamatan
Kanigaran. Peneliti ini menggunakan metode kualitatif pendekatan fenomologi
bertujuan untuk mereduksi pengalaman setiap individu. Teknik analisis data
menggunakan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. Hasil dari penelitian tentang bagaimana perilaku pemuda ngomix di
Kecamatan Kanigaran, adanya pengaruh teman sebaya dapat menyebabkan
pemuda tersebut memiliki perilaku nakal agar dapat diterima oleh teman
sebayanya, namun dari apa yang pemuda tersebut lakukan ada juga sisih positif
mereka seperti mengikuti acara rutinan mengaji, kerja bakti, tidak serta merta
mereka selalu dicap nakal oleh masyarakat.