Show simple item record

dc.contributor.authorSALSABILA, Farera Putri Igrha
dc.date.accessioned2025-07-31T06:22:58Z
dc.date.available2025-07-31T06:22:58Z
dc.date.issued2024-07
dc.identifier.nim200910201129en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127627
dc.descriptionFinalisasi repositori tanggal 6 Agustus 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan Dinas Pendidikan Kabupaten bogor. Latar belakang penelitian ini didasarkan Pada Tahun 2019 hingga 2022 terjadi masa Pandemi Covid-19 hingga masa pemulihan. Adanya pandemi Covid-19 berdampak besar pada perekonomian di Indonesia. Pemerintah membuat kebijakan pemberhentian kegiatan sosial menyebabkan terhambatnya kegiatan ekonomi pada sektor pendidikan yang ada pada daerah. Berbagai kondisi pendidikan yang terjadi di beberapa daerah, tidak lepas kondisi pendidikan di Kabupaten Bogor. Dalam hal tersebut urusan Pendidikan pada daerah telah diatur oleh Dinas pendidikan. Pandemi Covid-19 memberikan dampak signifikan pada APBD dan berbagai dinas, termasuk Dinas Pendidikan. Pandemi Covid 19 memaksa dinas pendidikan berdaptasi dengan cepat. Anggaran dan realisasi belanja Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor tahun 2019 sampai tahun 2022, realisasinya mengalami kenaikan dan penurunan pada tahun tertentu. Terdapat penurunan anggaran dan realisasi belanja dinas pendidikan. Pada tahun 2019 hingga 2022 penyerapan anggaran mengalami fluktuasi. Pada tahun 2020 mengalami penurunan yang signifikan yang mengakibatkan pergeseran prioritas anggaran untuk penanganan pandemi. Pada tahun 2021 hingga 2022 mengalami kenaikan kembali pada masa pemulihan perekonomian setelah Covid-19. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, dengan teknik analisis data menggunakan rasio keuangan yang terdiri dari rasio efektivitas, rasio efisiensi, rasio aktivitas dan analisis varian belanja. Populasi dalam penelitian ini adalah data sekunder APBD dan data dari dinas pendidikan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kinerja keuangan Dinas Pendidikan Kabupaten bogor tahun 2019-2022 dapat dikategorikan belum cukup baik. Pada tahun 2019 hingga 2022 penyerapan anggaran mengalami fluktuasi. Pada proporsi anggaran belanja langsung dan tidak langsung terhadap total belanja pendidikan dinyatakan tidak ideal. Berdasarkan hasil analisis rasio aktivitas yang terdiri dari rasio belanja operasional dan rasio belanja modal, lebih cenderung mengutamakan belanja operasional dari pada belanja modal. Berdasarkan analisis rasio efisiensi pada tahun 2019-2022 prosentase turun pada rasio efisiensi menandakan bahwa dalam periode tersebut, pemerintah menghadapi masalah dalam mengelola dan mengalokasikan sumber daya finansialnya. Namun, kendati demikian kinerja keuangan Dinas Pendidikan masih terbilang efektif, ditinjau dari rasio efektivitas mobilisasi penerimaan anggaran, realisasi anggaran tidak melebihi target anggaran. Hasil Analisis Varian Belanja, menunjukkan kinerja yang baik adanya penghematan penggunaan realisasi anggaran. Kinerja keuangan Dinas Pendidikan termasuk kedalam jenis anggaran incremental budget metode penganggaran didasarkan pada penyesuaian kecil dari anggaran tahun sebelumnya. Selain itu juga program yang dilaksanakan merupakan kelanjutan kegiatan dari tahun sebelumnya, bersifat kurang inovatif.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politiken_US
dc.subjectKinerja Keuanganen_US
dc.subjectRasio Keuanganen_US
dc.subjectBelanja Daerahen_US
dc.titleAnalisis Kinerja Keuangan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogoren_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiIlmu Administrasi Negaraen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Dina Suryawati, S.Sos., M.APen_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Suji, S.Sos., M.Sien_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_ratna_Juli 2025en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record