Preferensi Tipe Substrat dan Kepadatan Populasi Holothuria Atra (Jaegar, 1833) di Ekosistem Intertidal Pantai Sijile Taman Nasional Baluran
Abstract
Ekosistem intertidal terletak di batas pasang surut air laut dan berbatasan
langsung dengan ekosistem darat. Zona intertidal memiliki kekayaan hayati tinggi
salah satunya adalah Holothuria atra. Holothuria atra memiliki peran penting
sebagai deposit feeder untuk mendaur ulang nutrisi di wilayah intertidal. Spesies
ini dapat menempati berbagai tipe substrat meliputi pasir, pasir berlumpur, batu,
karang mati, pecahan kerang, dan terumbu karang dengan kelimpahan berbeda yang
dapat menunjang kehidupannya. Kelimpahan dan kepadatan populasi H. atra pada
ekosistem intertidal berkaitan dengan faktor lingkungan terutama tipe dan
komposisi substrat. Pemilihan tipe substrat oleh H.atra akan mempengaruhi
kepadatan populasinya. Holothuria atra umumnya ditemukan pada substrat yang
menyediakan sumber pakan. Spesies ini dapat ditemukan pada zona intertidal
Pantai Sijile, namun belum ada substrat sebagai habitatnya. Berdasarkan
pertimbangan tersebut maka perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk
menentukan preferensi habitat dan kepadatan populasi H. atra di Pantai Sijile,
Taman Nasional Baluran.
Penelitian ini dilakukan pada bulan September – Desember 2024. Pengambilan
data dilakukan pada tanggal 22-24 September 2024 saat surut maksimal
menggunakan metode jelajah terstruktur dimulai dari tepi pantai hingga bagian
tubir, penentuan arah dilakukan menggunakan kompas. Spesies H. atra yang
ditemukan dicatat jumlah individu dan substratnya menggunakan kode jenis
substrat. Pengambilan data abiotik meliputi suhu, pH, dan salinitas pada 9 titik
secara acak. Data jumlah individu yang diperoleh pada substrat pasir, pecahan
karang, karang mati, karang hidup, dan substrat batu dimasukkan dalam excel,
selanjutnya data tersebut digunakan untuk menentukan preferensi tipe substrat menggunakan perhitungan persentase tiap substrat ditemukannya individu H. atra,
persentase tertinggi menunjukkan preferensi substrat yang disukai H. atra. Data
yang didapatkan juga digunakan untuk menentukan kepadatan populasi yang
dianalisis menggunakan rumus kepadatan populasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa H. atra ditemukan pada 3 tipe substrat
dengan persentase tipe substrat tertinggi adalah substrat pasir (62,4%) dengan total
individu sebanyak 78, spesies ini juga ditemukan pada subtrat pecahan karang
(26,4%) sebanyak 31 individu, dan pada subtrat karang mati (11,2%) sebanyak 11
individu. Holothuria atra sebagai pemakan deposit memakan detritus yang terdapat
dalam substrat. Substrat pasir mengandung nutrisi yang tinggi sehingga cenderung
disukai H. atra. Selain itu, substrat pasir juga Kepadatan populasi di ekosistem
intertidal Pantai Sijile tergolong rendah dengan area seluas 118.884 m2 ditemukan
sebanyak 125 individu, nilai kepadatan populasi yaitu 0,0011individu/m2
.
Kepadatan populasi yang rendah dipengaruhi oleh faktor internal meliputi
reproduksi, kelahiran, dan kematian, serta faktor eksternal meliputi predasi, tipe
substrat, dan ketersediaan makanan.
Kesimpulan pada penelitian ini yaitu prefensi tipe substrat H. atra di ekosistem
intertidal Pantai Sijile TNB adalah substrat pasir dengan persentase paling tinggi.
Kepadatan populasi H. atra adalah 0,0011individu/m2
yang tergolong rendah
karena adanya pengaruh internal dan eksternal meliputi kelahiran, kematian,
migrasi, dan faktor lingkungan.