Show simple item record

dc.contributor.authorASHARI, Haidar Hasani
dc.date.accessioned2025-07-16T08:05:35Z
dc.date.available2025-07-16T08:05:35Z
dc.date.issued2024-12-06
dc.identifier.nim200210302083en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127412
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 16 Juli 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractKH. Abdurrahman Wahid atau yang lebih familiar disebut dengan Gus Dur adalah seorang tokoh nasional yang memiliki pengaruh besar bagi bangsa Indonesia karena kebijakan-kebijakan yang disahkan pada saat menjabat sebagai presiden republik Indonesia di tahun 1999-2001. Saat menjabat sebagai presiden republik Indonesia, Gus Dur juga dikenal dengan beberapa kebijakannya yang sangat amat kontroversial sehingga banyak dikecam oleh pihak lain. Namun, kebijakannya yang bersifat kontroversial tersebut tetap dilaksanakan karena menyangkut keadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia terlebih bagi golongan masyarakat lemah. Kepeduliannya terhadap golongan masyarakat minoritas dan kegigihannya dalam memperjuangkan Hak Asasi Manusia (HAM) membuatnya dikenal sebagai bapak pluralisme Indonesia. Selain itu, pandangan Gus Dur yang selalu bersifat moderat mampu menyatukan perbedaan dalam kemajemukan yang ada di masyarakat Indonesia juga membuatnya dikenal sebagai tokoh multikulturalisme yang cukup berpengaruh di Indonesia. Pemikiran multikulturalisme Gus Dur dan bentuk-bentuk implementasinya yang dibahas pada penelitian ini mencakup bidang ekonomi khususnya kebijakankebijakan terkait yang dilaksanakan selama masa pemerintahan Indonesia dinahkodai oleh Gus Dur. Permasalahan yang dikaji pada penelitian yakni: (1) latar belakang pemikiran multikulturalisme Gus Dur; (2) prinsip pemikiran multikulturalisme Gus Dur dalam bidang ekonomi; (3) implementasi prinsip pemikiran multikulturalisme Gus Dur dalam bidang ekonomi dengan kebijakan ekonomi pemerintah Indonesia di tahun 1999-2001. Tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti yakni: (1) mengkaji latar belakang pemikiran multikulturalisme Gus Dur; (2) mengkaji prinsip pemikiran multikulturalisme Gus Dur dalam bidang ekonomi; (3) mengkaji implementasi prinsip pemikiran multikulturalisme Gus Dur dalam bidang ekonomi dengan kebijakan ekonomi pemerintah Indonesia di tahun 1999-2001. Kemudian metode yang digunakan yakni metode penelitian sejarah yang terdiri dari: (1) heuristik (pengumpulan data); (2) kritik (verifikasi data); (3) interpretasi; dan (4) historiografi. Hasil penelitian menunujukkan bahwa Gus Dur selama menjabat sebagai presiden republik Indonesia di tahun 1999-2001 membuat beberapa kebijakan ekonomi yang lebih berpihak kepada rakyat dan cenderung multikulturalis. Menurut Gus Dur, aspek ekonomi di suatu negara juga perlu menganut konsepsi pemikiran multikulturalisme agar dapat mengatur keseimbangan dan tidak terjadi kesenjangan akibat tidak meratanya ekonomi bagi suatu kelompok masyarakat. Tentunya dengan konsepsi pemikiran multikulturalismenya, Adapun kebijakan–kebijakan ekonomi tersebut ialah: (1). Menjaga stabilitas ekonomi pasca krisis moneter dengan menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan saham yang berdampak pada penurunan inflasi, serta mengurangi ketergantungan terhadap IMF agar Indonesia bangkit secara mandiri dari krisis ekonomi dengan memanfaatkan SDA yang dimiliki. (2) Menaikkan gaji PNS sebesar 270% untuk mengembalikan daya beli PNS agar dapat memperbaiki kualitas hidup mereka pasca krisis ekonomi. (3). Meringankan beban petani dan UMKM dengan pembebasan dari bunga utang yang bertujuan untuk mengurangi beban finansial. (4). Kunjungan ke banyak negara yang dimaksudkan untuk memperluas pengaruh Indonesia di komunitas-komunitas internasional serta menarik investor asing agar mau menanamkan modal mereka di Indonesia, guna mempercepat proses pemulihan ekonomi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANen_US
dc.subjectMultikulturalismeen_US
dc.subjectKebijakan Ekonomien_US
dc.subjectKH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur)en_US
dc.titleImplementasi Pemikiran Multikulturalisme KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dalam Kebijakan Ekonomi Pemerintah Indonesia Tahun 1999-2001en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAHen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Sri Ana Handayani, M. Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Guruh Prasetyo,S.Pd., M.Pd.en_US
dc.identifier.validatorHasyimen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record