Pengaruh Media Berbasis STEM untuk Menangani Pencemaran Air Melalui Bahan Kimia Alam Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar di SMA

Abstract

Arus kehidupan yang semakin modern memunculkan suatu aspek yang dapat berdampak pada aspek pendidikan, hal tersebut dapat membuat aspek pendidikan menjadi lemah. Guru dapat memberikan pengalaman belajar dengan merancang proses pembelajaran yang berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media berbasis STEM untuk mengatasi pencemaran air melalui bahan kimia alami terhadap kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar siswa SMA. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan menggunakan dua kelas di SMAN Pakusari Jember dengan teknik purposive sampling dimana satu kelas sebagai kelompok eksperimen dan satu kelas lagi sebagai kelompok kontrol. Instrumen penelitian ini menggunakan tes kognitif berupa pretest-postest dan tes kemampuan berpikir kritis dengan soal uraian yang mengacu pada ahli Ennis. Kelompok eksperimen diberikan media berbasis STEM dan kelompok kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Hasil penelitian menunjukkan hasil yang signifikan dengan nilai p ˂ 0,05 untuk prestasi dan kemampuan berpikir kritis. Terdapat pengaruh media berbasis STEM untuk mengatasi pencemaran air melalui bahan kimia alam terhadap kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar. Siswa dengan media berbasis STEM lebih mampu mengembangkan keterampilan intelektual dalam menganalisis argumen pemecahan masalah dibandingkan dengan pembelajaran konvensional.