Show simple item record

dc.contributor.authorSYAHRANI, Tarin Filza
dc.date.accessioned2025-07-08T02:29:53Z
dc.date.available2025-07-08T02:29:53Z
dc.date.issued2025-01-17
dc.identifier.nim200210201077en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127214
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 8 Juli 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractOrientasi belajar pada orang dewasa adalah berpusat pada masalah, orang dewasa akan lebih tertarik mengikuti pembelajaran apabila materi dalam pembelajaran tersebut relevan dengan yang sedang dihadapi dan dapat segera diterapkan dalam kehidupan mereka. Perbedaan orientasi belajar yang dimiliki oleh tiap peserta pelatihan akan berpengaruh kepada tingkat partisipasi peserta. Hal tersebut dikarenaan dengan orientasi belajar yang dimiliki maka akan memunculkan minat dan motivasi pada diri peserta untuk berpartisipasi penuh dalam setiap rangkaian pembelajaran. Seperti halnya pada pelatihan PPKS (Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera) yang dilaksanakan di UPT Balai Diklat KKB Jember, dimana terdapat beberapa peserta pelatihan dengan orientasi belajar yang berbeda, sehingga hal tersebut berpengaruh pada partisipasi peserta dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Berdasarkan uraian tersebut, pada penelitian ini dirumuskan masalah yaitu, “Adakah hubungan antara orientasi belajar dengan tingkat partisipasi peserta pelatihan PPKS di UPT Balai Diklat KKB Jember?” penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui ada atau tidak hubungan antara orientasi belajar dengan tingkat partisipasi peserta pelatihan di UPT Balai Diklat KKB Jember. Metode yang digunakan yaitu korelasional, menggunakan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian ditentukan menggunakan teknik purposive area. Sampel pada penelitian ini merupakan peserta pelatihan yang telah mengikuti kegiatan pelatihan PPKS di UPT Balai Diklat KKB Jember berjumlah 41 orang, menggunakan teknik pengambilan sampel, yaitu random sampling. Data pada penelitian ini didapatkan dari penyebaran kuesioner secara online dengan Google Form serta pengumpulan data melalui metode dokumentasi. Uji validitas dilakukan di DP3AKB Jember karena memiliki karakterisik yang sama. Data pada penelitian ini dianalisis menggunakan teknik uji analisis product moment menggunakan bantuan perangkat SPSS versi 25. Hasil analisis uji korelasi product moment dilakukan pada indikator orientasi belajar berpusat pada pemecahan masalah (X1.1) dengan Tingkat Partisipasi (Y) memiliki nilai 0,892 termasuk dalam kategori sangat kuat, dibuktikan dengan peserta yang lebih berpartisipasi aktif apabila pembelajaran relevan dengan kehidupan sehingga bisa membantu mereka untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi. Indikator orientasi belajar terhadap diri (X1.2) dengan Tingkat Partisipasi (Y) mendapatkan hasil 0,861 dengan kategori sangat kuat, dibuktikan dengan partisipasi peserta pelatihan dalam pembelajaran untuk mendapatkan pengetahuan dan meningkatkan potensi yang dimiliki guna memenehuhi kebutuhan dirinya kaitannya dengan meningkatkan profesionalitas guan menunjang karir. Indikator orientasi belajar terhadap peran lingkungan sosial dan komunitas (X1.3) dengan Tingkat Partisipasi (Y) menghasilkan nilai 0,852 termasuk dalam kategori sangat kuat, dibuktikan dengan peserta lebih berpartisipasi mengikuti pembelajaran karena adanya kebutuhan dalam diri mereka untuk meningkatkan perannya dalam lingkungan sosial dan komunitas. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara Orientasi Belajar (X) dengan Tingkat Partisipasi (Y) dan didapatkan hasil 0.916 yang termasuk dalam kategori sangat kuat, dibuktikan dengan adanya orientasi belajar yang dimiliki peserta pelatihan yang mempengaruhi tingkat partisipasi, karena semakin kuat orientasi belajar peserta akan memunculkan motivasi belajar yang tinggi sehingga dapat meningkatkan partisipasi peserta pelatihan dalam proses pembelajaran. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara orientasi belajar (X) dengan tingkat partisipasi (Y) peserta pelatihan PPKS. Dibuktikan dengan nilai r-hitung lebih besar dari r-tabel (0,916> 0,316). Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat menjadi masukan dan pertimbangan dalam mengidentifikasi kebutuhan dan tujuan belajar peserta pelatihan serta merancang pembelajaran berdasarkan orientasi belajar orang dewasa sehingga dapat meningkatkan partisipasi peserta dalam kegiatan pembelajaran dan dapat mewujudkan tujuan pembelajaran dengan maksimal.en_US
dc.description.sponsorshipDPU: Dr. Niswatul Imsiyah, M.Pd. DPA: Frimha Purnamawati, S.Pd., M.Pd.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectOrientasi Belajaren_US
dc.subjectPartisipasi Pesertaen_US
dc.subjectPelatihanen_US
dc.titleHubungan Antara Orientasi Belajar dengan Tingkat Partisipasi Peseta Pelatihan PPKS di UPT Balai Diklat KKB Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Luar Sekolahen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Niswatul Imsiyah, M.Pd.en_US
dc.identifier.pembimbing2Frimha Purnamawati, S.Pd., M.Pd.en_US
dc.identifier.validatorHasyimen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record