Analisis Pengaruh Pola Peledakan Terhadap Tingkat Getaran Tanah dan Bangunan di Sekitar Tambang pada Pit XYZ Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat getaran tanah (ground vibration) akibat kegiatan peledakan di Pit XYZ, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, khususnya yang mengarah ke wilayah pemukiman. Pengukuran getaran tanah penting dilakukan untuk memastikan tingkat getaran tidak melebihi ambang batas SNI 7571:2010 kelas 2 (3 mm/s) sehingga tidak menimbulkan kerusakan atau protes masyarakat. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan studi literatur, observasi lapangan, serta pengumpulan data primer dan sekunder. Data dianalisis dengan membandingkan nilai Peak Particle Velocity (PPV) prediksi menggunakan rumus empiris USBM dengan PPV aktual yang diukur menggunakan Software Blastware 10.74.
Hasil penelitian menunjukkan nilai PPV aktual rata-rata sebesar 2,271 mm/s (terendah 1,824 mm/s dan tertinggi 2,835 mm/s) dengan akurasi prediksi mencapai 83%. Pola peledakan box cut terbukti lebih efektif menurunkan tingkat getaran tanah dibandingkan pola lainnya. Jarak peledakan dan jumlah lubang ledak juga berpengaruh signifikan terhadap besaran getaran. Seluruh hasil pengukuran berada di bawah ambang batas SNI, menunjukkan bahwa kegiatan peledakan di lokasi penelitian tidak berpotensi menimbulkan dampak merusak terhadap pemukiman penduduk di sekitarnya.
Penelitian ini memberikan rekomendasi teknis berupa optimalisasi pola peledakan dan pengaturan jarak aman untuk meminimalkan getaran tanah pada kegiatan penambangan serupa. Temuan ini dapat menjadi acuan dalam perencanaan peledakan yang aman dan berwawasan lingkungan.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4212]