Pengaruh Media Promosi Gizi Menggunakan Media Sosial Instagram Terhadap Konsumsi Fe pada Remaja Putri di Kabupaten Bondowoso (Studi Kasus di SMK Negeri 2 Bondowoso Wilayah Kerja Puskesmas Nangkaan)
Abstract
Konsumsi zat besi yang tidak adekuat pada remaja putri secara tidak langsung dipengaruhi oleh ketidakmampuan dalam mengakses informasi yang akurat dan kredibel. Sebanyak 61% remaja putri menggunakan media sosial dalam mencari informasi terkait anemia. Adapun pengguna instagram di kalangan remaja putri sebesar 19,2%. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penggunaan media sosial instagram terhadap konsumsi Fe pada remaja putri. Metode penelitian yang digunakan, yaitu true experimental dengan rancangan pretest-posttest control group design. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 2 Bondowoso. Sampel penelitian sebanyak 100 orang yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan perlakuan dengan masing-masing kelompok 50 responden. Pada kelompok perlakuan diberikan edukasi gizi melalui instagram selama 1 bulan. Proses pengumpulan data menggunakan kuesioner Food Recall 2x24 Hour, SQ-FFQ, dan konsumsi TTD yang diambil melalui wawancara. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pada konsumsi Fe dari makanan (p=0,005) dan konsumsi Fe dari TTD (0,001). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media promosi gizi menggunakan media sosial instagram terhadap konsumsi Fe pada remaja putri. Saran yang diberikan yaitu dapat menambahkan media instagram dalam edukasi terkait dengan pentingnya konsumsi Fe pada remaja putri.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2312]