Studi Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Plasticizer Terhadap Karakteristik Bioselulosa Dengan Bakteri Lactobacillus sp.

Abstract

Bioselulosa merupakan eksopolisakarida atau polisakarida ekstraseluler yang dihasilkan oleh berbagai spesies bakteri. Bioselulosa mempunyai beberapa keunggulan diantaranya sangat hidrofilik, jaringan serat ultra halus, biodegradable, tidak beracun, biokompatibel, daya serap air baik, memiliki kristalinitas, derajat polimerisasi, kemampuan menahan air, porositas, gaya regangan dan elastisitas yang tinggi, sehingga menjadikannya sebagai bahan yang menjanjikan dalam berbagai bidang industri. Media kultur yang biasa digunakan untuk memproduksi bioselulosa dapat diperoleh salah satunya dari air kelapa yang mengandung banyak mineral dan gula untuk pertumbuhan dan perkembangan bakteri. Terdapat beberapa spesies bakteri yang mampu menghasilkan selulosa, baik dari bakteri gram positif maupun gram negatif salah satunya bakteri Lactobacillus sp. yang diketahui berpotensi menghasilkan bioselulosa.