Evaluasi Penerapan Hazard Communication pada Industri PT. X sesuai Standar Dokumen OSHA
Abstract
Salah satu faktor pekerja yang mempengaruhi terjadinya kecelakaan kerja ialah kurangnya pengetahuan terkait Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Hazard communication memiliki peran penting dalam meningkatkan pengetahuan dan perilaku aman pekerja namun sering diabaikan karena tidak berhubungan langsung dan dianggap kurang efektif dalam mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi pada penerapan hazard communication pada PT. X dengan menggunakan pedoman dokumen OSHA. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif kuantitatif. Unit analisis dalam penelitian ini ialah komponen hazard communication yang telah diterapkan oleh PT. X yang didukung dengan informasi yang diberikan HSE officer dan pekerja. Hasil observasi penerapan hazard communication dibandingkan dengan dokumen OSHA. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, didapatkan bahwa kesesuaian penerapan hazard communication oleh PT. X sesuai dengan dokumen OSHA sebesar 65% (baik); dengan persentase kesesuaian klasifikasi bahaya sebesar 50% (cukup), persentase kesesuaian pelabelan sebesar 71% (baik), persentase kesesuaian pemasangan rambu dan poster sebesar 80% (sangat baik), persentase kesesuaian safety data sheets sebesar 100%, persentase kesesuaian pelaksanaan sosialisasi sebesar 57% (baik), dan persentase pelaksanaan pelatihan sebesar 33% (cukup). Evaluasi pelaksanaan hazard communication pada PT. X memperoleh persentase kesesuaian sebesar 65% (baik) dengan beberapa komponen yang memerlukan perbaikan, terutama pada pelaksanaan pelatihan sehingga dapat meningkatkan perilaku pekerja melalui adanya hazard communication.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2283]