Show simple item record

dc.contributor.authorPAJARWATI, Unik
dc.date.accessioned2025-03-11T23:02:01Z
dc.date.available2025-03-11T23:02:01Z
dc.date.issued2024-12-11
dc.identifier.nim200210302051en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125704
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 12 Maret 2025en_US
dc.description.abstractPenelitian ini memverifikasi penggunaan model Blended Learning menggunakan Google Classroom terhadap self regulated learning dan hasil belajar peserta didik kelas XI pada mata pelajaran sejarah SMAN 1 Muncar. Tujuan penelitian ini untuk (1) memverivikasi pengaruh Blended Learning terhadap Self Regulated Learning dan (2) memverivikasi pengaruh Blended Learning terhadap hasil belajar peserta didik. Populasi penelitian ini adalah semua kelas XI dari XI1 hingga XI7 dengan total 244 peserta didik. Menurut hasil tes homogenitas, sampel empat kelas diperoleh yang memiliki nilasi rata-rata yang hampir sama, sehingga kelas XI 1 dan XI 2 sebagai kelas eksperimen sedangkan kelas XI 3 dan XI 4 sebagai kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan desain quasi-experimental dan dianalisis menggunakan uji ANCOVA. Hasilnya menunjukkan bahwa penggunaan model Blended Learning ini secara signifikan meningkatkan self regulated learning peserta didik (sig 0,000 dan 0,001). Nilai rata-rata dari hasil angket self regulated learning peserta didik untuk kelas kontrol, yang diterapkan model Cooperative Learning adalah 77,871. Sedangkan nilai rata-rata dari hasil angket di kelas eksperimen menggunakan model Blended Learning memiliki rata-rata sebesar 87,949. Adapun besaran pengaruh model pembelajaran terhadap self regulated learning peserta didik menunjukkan nilai sebesar 0,084 artinya pengaruh pembelajaran terhadap self regulated learning termasuk dalam kategori sedang. Selain meningkatkan self regulated learning hasil dari penelitian ini juga menunjukkan bahwa penggunaan model Blended Learning ini secara signifikan meningkatkan hasil belajar peserta didik (sig 0,000 dan 0,001) nilai rata-rata kelas kontrol yang diterapkan model Cooperative Learning adalah 80,315. Sedangkan kelas eksperimen menggunakan model Blended Learning memiliki rata-rata 87,949 untuk hasil pembelajaran. Adapun besaran pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar peserta didik menunjukkan nilai sebesar 0,078 artinya pengaruh pembelajaran terhadap hasil belajar termasuk dalam kategori sedang. Maka dapat disimpulkan bahwa model Blended Learning menggunakan Google Classroom lebih berpengaruh secara signifikan terhadap Self Regulated Learning dan Hasil Belajar peserta didik mata pelajaran sejarah kelas XI SMAN 1 Muncar.en_US
dc.description.sponsorshipDr. Nurul Umamah, M.Pd dan Dr. Sumardi, M.Humen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectBLENDED LEARNINGen_US
dc.titlePengaruh Blended Learning Menggunakan Google Classroom Terhadap Self Regulated Learning dan Hasil Belajar Peserta Didik Mata Pelajaran Sejarahen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Sejarahen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Nurul Umamah, M.Pden_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Sumardi, M.Humen_US
dc.identifier.validatorRevaen_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record