Peranan Kelompok Muslimat sebagai Community Healing Terhadap Korban Banjir di Desa Dringu Probolinggo
Abstract
Artikel ini dilatarbelakangi oleh peran Kelompok Muslimat sebagai Community Healing pasca bencana banjir di Desa Dringu. Pasca bencana Kelompok Muslimat mengadakan program Healing, program tersebut diperoleh dengan memanfaatkan modal sosial yang dimiliki yakni Bonding, Bridging dan Linking Social Capital dalam menjalankannya kelompok ini menggunakan jaringan yang dimiliki untuk memudahkan terealisasinya program Healing kepada korban. Upaya Healing bisa diperoleh korban dari Kelompok Muslimat melalui kegiatan keagamaan maupun kegiatan fisik seperti rehabilitasi/rekonstruksi yang diadakan pasca bencana. Tujuan artikel ini yaitu mendeskripsikan peran Kelompok Muslimat dalam melakukan Healing terhadap korban banjir berbasis komunitas. Penelitian ini menggunakan teori modal sosial dari Woolcock, dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif.
Kata kunci : Kelompok Muslimat; Program Healing; Korban Banjir