Pengaruh Kompetensi, Independensi, dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) terhadap Kualitas Audit Internal : Studi Empiris pada Inspektorat Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto
Abstract
Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kompetensi, independensi, dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) terhadap kualitas audit internal di Inspektorat Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto. Inspektorat berperan sebagai Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai garda terdepan upaya pencegahan dan penanggulangan praktik KKN pada organisasi Pemerintah Daerah (OPD) yang terdapat pada setiap kabupaten, kota, dan provinsi. Apabila pelaksanaan audit yang dilakukan semakin baik maka semakin baik pula kualitas audit yang dihasilkan. Populasi yang diambil adalah 85 auditor yang berasal di Inspektorat Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto. Sampel yang digunakan adalah metode Simple Random Sampling dengan hasil akhir sebanyak 45 responden. Metode pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner secara online melalui Google Form. Penelitian ini menggunakan pengujian data seperti analisis statistik deskriptif, uji kualitas data, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis dengan analisis regresi linear berganda menggunakan SPSS Versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis pertama didukung yaitu terdapat pengaruh signifikan antara kompetensi terhadap kualitas audit internal. Pada hipotesis kedua dan ketiga ditolak, karena variabel independensi dan Tambahan Penghasilan Pegawai tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas audit internal. Berdasarkan hasil olah data, nilai R Square diperoleh dengan nilai Adjust R Square 0.208 artinya secara simultan tiga variabel tersebut memiliki pengaruh yang lemah terhadap kualitas audit internal yang ada di Inspektorat.