Implementasi Terapi Hipnosis 5 Jari untuk Mengurangi Ansietas pada Pasien Diabetes Melitus di RSUD dr. Haryoto Lumajang

Abstract

Diabetes mellitus adalah kondisi kronis di mana tubuh tidak dapat menggunakan insulin. Diabetes melitus dapat mengakibatkan sejumlah dampak, termasuk masalah metabolik akut seperti tingginya kadar gula darah (hiperglikemia) dan rendahnya kadar gula darah (hipoglikemia), serta masalah kronis seperti retinopati, nefropati, kerusakan saraf, proteinuria, dan ulkus atau gangren. Selain itu, penderita diabetes melitus dapat mengalami efek psikologis selain masalah fiisk, seperti kecemasan. Maka perlu dilakukan terapi hipnosis lima jari untuk menurunkan kecemasan pada pasien diabetes melitus. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi implementasi terapi hipnosis 5 jari untuk mengurangi ansietas pada pasien diabetes melitus di Ruang Kenanga RSUD dr. Haryoto Lumajang. Desain penulisan ini menggunakan desain studi kasus. Partisipan yaitu pasien yang dirawat di Ruang Kenanga RSUD dr. Haryoto dengan diagnosis medis diabetes melitus dalam rekam medis, partisipan mengalami masalah Keperawatan ansietas yang memenuhi minimal 80% tanda mayor dalam SDKI meliputi pasien merasa bingung, merasa khawatir, tampak tegang, tampak gelisah dan sulit tidur. Intervensi yang diberikan yaitu implemntasi hipnosis lima jari selama 10-15 menit dilakukan 1 kali sehari selama 3 hari pada saat pagi hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implemntasi terapi hipnosis lima jari dapat menurunkan kecemasan partisipan yang awalnya dengan skala 4 (cemas sedang) menjadi skala 2 (tidak cemas) selama 3 hari implementasi. Serta kriteria evaluasi ansietas partisipan juga tercapai. Partisipan menunjukkan rasa khawatir menurun, kebingungan menurun, gelisah menurun, rasa tegang menurun, diaphoresis menurun, pucat menurun, pola tidur cukup membaik dan frekuensi nadi membaik. Dari hasil penelitian ini implementasi treapi hipnotis 5 jari dapat di gunakan sebagai salah satu intervensi dalam menurunkan kecemasan pada pasien diabetes melitus.