dc.contributor.author | MARA, Silma Novita | |
dc.date.accessioned | 2024-10-21T05:20:43Z | |
dc.date.available | 2024-10-21T05:20:43Z | |
dc.date.issued | 2023-07-27 | |
dc.identifier.nim | 191510901042 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124439 | |
dc.description | Finalisasi unggah file repositori tanggal 21 Oktober 2024_Kurnadi | en_US |
dc.description.abstract | Pupuk sebagai kebutuhan nutrisi tanaman dalam kegiatan usahatani sangat berperan dalam keberhasilan produksi tanaman. Pupuk subsidi merupakan bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan kemampuan petani mendapatkan pupuk sesuai anjuran. Peraturan Menteri Pertanian mengenai pembatasan pupuk subsidi diprioritaskan kepada sembilan komoditas utama berdasarkan kebutuhan pangan pokok negara untuk mendukung petani, justru mengurangi kemampuan petani dalam memperoleh pupuk subsidi. Penyuluh Pertanian sebagai agen pelayanan petani memberikan alternatif pembuatan pupuk organik padat sebagai solusi kelangkaan dan pembatasan pupuk subsidi. Supaya pembuatan pupuk organik padat ini diterapkan oleh petani perlu adanya peran penyuluh pertanian. Namun, petani dalam pembuatan pupuk organik padat belum menerapkan sebagai solusi kelangkaan pupuk dan pembatasan pupuk subsidi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran penyuluh sebagai edukator, diseminator informasi atau inovasi, fasilitator, konsultan, supervisor atau pembina serta pemantau dan evaluator dalam pembuatan pupuk organik padat, serta menganalisis hubungan antara faktor internal petani terhadap peran penyuluh dalam pembuatan pupuk organik padat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan tabulasi data sederhana dan metode kuantitatif dengan analitik Rank Spearman. Penentuan daerah penelitian secara purposive. Metode pengambilan contoh menggunakan total sampling. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran penyuluh terhadap pembuatan pupuk organik padat sanagat berperan. Faktor internal yang berhubungan secara signifikan terhadap peran penyuluh pertanian dalam pembuatan pupuk organik padat yaitu faktor pendidikan nonformal. Petani sebaiknya lebih dimotivasi supaya minat mengikuti penyuluhan pembuatan pupuk organik meningkat dengan membuat iklim kelompok belajar yang sesuai dengan kondisi kelompok. Penyuluh pertanian dapat meningkatkan peran dalam memotivasi serta memfasilitasi petani baik secara morel dan materiel. | en_US |
dc.description.sponsorship | DPU: Lenny Widjayanthi, S.P., M.Sc., Ph.D | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Pertanian | en_US |
dc.subject | Peran Penyuluh Pertanian | en_US |
dc.subject | Pupuk Organik Padat | en_US |
dc.title | Hubungan Antara Faktor Internal Terhadap Peran Penyuluh Pertanian Dalam Pembuatan Pupuk Organik Padat Pada Kelompok Tani Margo Asri Desa Pontang Kecamatan Ambulu | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
dc.identifier.prodi | Penyuluhan Pertanian | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Lenny Widjayanthi, S.P., M.Sc., Ph.D | en_US |
dc.identifier.validator | repo_ratna_Oktober 2024 | en_US |