Efektivitas Vaksinasi pada Model Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jember
Abstract
Covid-19 (coronavirus diseases 19) merupakan penyakit menular dan 
menyebabkan banyak kerugian. Penyebaran covid-19 dapat dimodelkan dalam 
matematika menjadi model penyebaran penyakit. Model yang digunakan pada 
penelitian ini adalah model SEIRV1V2. Model ini membagi kompartemen menjadi 
6 yaitu susceptible (populasi rentan), exposed (populasi terpapar), infected 
(populasi terinfeksi), recovered (populasi sembuh), vaccinated 1 (populasi vaksin 
1), dan vaccinated 2 (populasi vaksin dosis 2). Tujuan dari penelitian ini untuk 
mengetahui keefektivan vaksin dalam mencegah penyebaran Covid-19 di 
Kabupaten Jember menggunakan model penyebaran Covid-19 SEIRV1V2. 
Terdapat beberapa langkah dalam penelitian ini, yang pertama mencari 
informasi dan literatur. Kedua mengumpulkan data Covid-19. Ketiga membuat 
asumsi dan membangun model. Keempat melakukan estimasi parameter. Kelima 
menentukan titik kesetimbangan dan mencari bilangan reproduksi dasar. Langkah 
terakhir yaitu melakukan simulasi dari model yang didapatkan dengan 
menggunakan Maple. 
Hasil yang didapatkan adalah model penyebaran Covid-19 SEIRV1V2 
memiliki bilangan reproduksi dasar (R0) 0,56608 yang artinya Covid-19 perlahan 
menghilang dari Kabupaten Jember seiring berjalannya waktu. Dengan 
memvariasikan tiga parameter yaitu 𝜂 (waktu kekebalan tubuh terbentuk setelah 
vaksin dosis 1), 𝜏 (proporsi individu melakukan vaksin dosis 1), dan 𝜃 (proporsi 
individu melakukan vaksin dosis 2) untuk menguji keefektivan vaksinasi dalam 
mencegah penyebaran Covid-19. Didapatkan semakin besar nilai 𝜏 dan 𝜃 semakin 
kecil nilai 𝑅𝟎dan semakin kecil nilai 𝜂 semakin kecil nilai 𝑅𝟎. Hal ini menunjukkan 
bahwa vaksin efektif dalam pencegahan Covid-19.