Perhitungan Harga Pokok Produksi Rumah Tipe 62 Menggunakan Metode Variable Costing pada PT Auliya Perkasa Jombang
Abstract
Penetapan harga pokok produksi merupakan aspek utama untuk
menetapkan harga jual produk. Oleh karena itu, Perusahaan harus mengumpulkan
data dan informasi terkait dengan jenis biaya yang diperlukan pada saat menghitung
harga pokok produksi, seperti biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya
overhead pabrik. Perhitungan harga pokok produksi akan sangat berpengaruh
terhadappkelangsungan bisnis perusahaan, berperan dalam menentukan harga jual
produk agar harga yang diberikan oleh perusahaan mampu bersaing dengan
perusahaan lain yang sejenis tentunya dengan kualitas produk yang lebih baik.
Metode variable costing sangat bermanfaat bagi perusahaan dalam
memberikan informasi yang bermanfaat bagi manajemen perusahaan untuk dapat
digunakan dalam perencanaan laba, pengendalian biaya tetap yang lebih baik dan
dalam pengambilan keputusan. PT Auliya Perkasa memerlukan metode variabel
costing dalam membantu penggolongan biaya yang tepat sehingga mencapai laba
yang maksimal.
Hasil perhitungan metode variable costing lebih rendah dari perhitungan
harga pokok produksi menurut PT Auliya Perkasa Jombang, selisih Rp
15.830.714,32. Harga pokok produksi yang terlalu tinggi akan menyebabkan harga
jual menjadi tinggi (overprized), sehingga tidak terjangkau oleh konsumen atau
permintaan rumah di PT Auliya Perkasa menurun. Penggunaan metode variable
costing pada masa sulit akan sangat bermanfaat bagi PT Auliya Perkasa untuk
menentukan harga jual jangka pendek yang relevan dan mampu mencapai laba
dalam waktu yang relatif singkat.