Kesalahan Penulisan Ejaan pada Karangan Narasi Siswa Kelas 2 SDN Balung Kulon 02 Jember
Abstract
Bahasa merupakan alat yang sangat penting dalam segala bidang kehidupan,
khususnya dalam dunia pendidikan. Oleh sebab itu, kegiatan pendidikan dapat
berjalan dengan lancar karena adanya bahasa. Penelitian ini berfokus pada salah
satu keterampilan bahasa yaitu menulis karangan narasi. Tertera pada kompetensi
dasar (KD) 3.10 yaitu mencermati penggunaan huruf kapital (nama Tuhan, nama
orang, nama agama), serta tanda titik dan tanda tanya dalam kalimat yang benar dan
KD 4.10 yaitu menulis teks dengan menggunakan huruf kapital (nama Tuhan, nama
agama, nama orang), serta tanda titik dan tanda tanya pada akhir kalimat dengan
benar. Guru sering kali menghadapi tantangan siswa yang kesulitan dengan tugas
membuat karangan mereka selama proses pengajaran menulis karangan. Kesalahan
dalam keterampilan menulis sering terjadi yaitu pada penggunaan ejaan. Penelitian
ini diharapkan dapat mengetahui kesalahan siswa pada penulisan karangan
sehingga dapat memprediksi apa saja yang dapat dilakukan untuk meningkatkan
keterampilan siswa dalam menulis karangan. Rumusan masalah pada penelitian ini
yaitu: (1) bagaimanakah kesalahan penulisan ejaan pada karangan narasi siswa
kelas 2 SDN Balung Kulon 02 Jember?; dan (2) apa penyebab kesalahan penulisan
ejaan pada karangan narasi siswa kelas 2 SDN Balung Kulon 02 Jember?
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Balung Kulon 02 Jember. Subjek pada
penelitian ini yaitu siswa kelas 2 SDN Balung Kulon 02 Jember. Jenis penelitian
yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan
penelitian kualitatif. Adapun metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu
metode wawancara dan dokumentasi. Data pada penelitian ini yaitu kesalahankesalahan penggunaan ejaan yang berupa tanda baca, huruf kapital, dan penulisan
kata. Sumber data pada penelitian ini yaitu karangan narasi siswa kelas 2 SDN
Balung Kulon 02 Jember.Hasil dan pembahasan pada penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat
kesalahan penulisan huruf kapital dengan tingkat kesalahan yang tergolong tinggi
dengan skor 88,1% yang terdiri dari kesalahan penggunaan huruf kapital di awal
kalimat, kesalahan penggunaan huruf kapital di tengah kata dan kalimat, kesalahan
penggunaan huruf kapital pada huruf pertama unsur nama orang, dan kesalahan
huruf kapital pada huruf pertama kata yang menunjukkan hubungan kekerabatan.
Terdapat kesalahan penulisan kata dengan tingkat kesalahan tergolong sangat
rendah dengan skor 7,21% yang terdiri dari kesalahan penulisan kata ulang,
kesalahan penulisan kata berimbuhan, dan kesalahan penulisan kata depan.
Terdapat kesalahan penulisan tanda baca dengan tingkat kesalahan tergolong sangat
rendah dengan skor 4,6% yang terdiri dari kesalahan penggunaan tanda baca titik
(.) dan kesalahan penggunaan tanda hubung (-); dan (2) faktor-faktor penyebab
kesalahan penggunaan ejaan pada penulisan narasi yaitu disebabkan oleh faktor
kesalahan (errors) dan kekeliruan (mistakes).
Saran dalam penelitian ini yaitu: (1) bagi guru, hendaknya mengetahui
faktor-faktor penyebab kesalahan berbahasa pada tulisan siswa agar dapat
mengurangi dan memperbaiki kesalahan yang terjadi dan juga agar lebih
mengarahkan siswa untuk menambahkan minat dalam membaca dan menulis; dan
(2) bagi peneliti lain, penelitian ini hendaknya dapat digunakan sebagai referensi
atau bahan perbandingan dalam melakukan penelitian selanjutnya yang serupa.