Efikasi Pemberian Lactobacillus SP. Sebagai Probiotik pada Diare Akut Anak : Tinjauan Sistematis
Abstract
Diare akut didefinisikan oleh World Health Organization and United Nations International Children's Emergency Fund sebagai buang air besar lebih dari tiga kali dalam periode 24 jam dengan durasi kurang dari 14 hari. Diare merupakan penyebab kematian pertama pada balita di Indonesia. Menurut World Gastroenterology Organization, penatalaksanaan diare akut pada anak terdiri dari terapi rehidrasi oral, terapi suplementasi zinc, diet, probiotik, dan antibiotik yang diberikan secara selektif. Tinjauan sistematik ini bertujuan untuk mengetahui efikasi Lactobacillus sp. untuk mengobati diare akut pada anak-anak. Sumber yang digunakan dalam menyusun tinjauan sistematis ini adalah artikel yang diambil dari basis data Pubmed, Springer, dan Science Direct untuk mengidentifikasi artikel yang diterbitkan pada tahun 2013 hingga 2023. Enam artikel digunakan dalam menyusun tinjauan sistematis ini, setelah melalui penilaian kualitas studi dan risiko bias menggunakan JBI Critical Appraisal Tools dan diperoleh nilai rata-rata 71,76%. Kesimpulan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian Lactobacillus sp. untuk mengobati diare akut pada anak, mampu mempersingkat durasi diare akut dan mampu mempercepat kembalinya konsistensi feses ke kondisi normal.
Collections
- UT-Faculty of Medical [1487]