Analisis Strategi Penurunan Stunting Dalam Percepatan Pencapaian Sustainable Development Goals: Studi Kasus Di Kabupaten Jember Jawa Timur
Abstract
Penelitian ini mengkaji strategi penurunan stunting dalam percepatan pencapaian Sustainable Development Goals. Dengan tujuan untuk menganalisis strategi penurunan stunting dalam rangka mempercepat pencapaian Sustainable Development Goals. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Data diperoleh dari para informan dalam forum group diskusi, dan wawancara dengan bantuan kuesioner, yang diolah menggunakan analisa SWOT. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh Sustainable Development Goals yang bertujuan untuk menghilangkan kemiskinan dan kelaparan di dunia pada tahun 2030. Dalam rangka untuk mewujudkannya, RPJMN Indonesia menargetkan stunting mencapai 14% pada akhir tahun 2024, sedangkan Kabupaten Jember sebagai Kabupaten dengan prevalensi stunting tertinggi se-Provinsi Jawa Timur masih memiliki prevalensi sebesar 29,7%. Sehingga membutuhkan analisa strategi yang tepat dalam percepatan pencapaian Sustainable Development Goals. Dalam Forum Group Diskusi, telah dikemukakan strategi dari 10 (sepuluh) ahli dan pemangku kebijakan yang kemudian disepakati dalam pakta integritas sebagai bentuk komitmen pelaksanaannya. Selain itu juga dilakukan wawancara mendalam kepada 10 (sepuluh) informan ahli, pemangku kebijakan serta pelaku yang terlibat dalam penurunan stunting di Kabupaten Jember. Penelitian ini menemukan gambaran strategi berada di kuadran 1 analisis SWOT yang artinya situasi sangat menguntungkan dalam permasalahan yang terjadi untuk menjadikan strategi tersebut sebagai pemecahan masalah dengan mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan melakukan pengambilan data keseluruhan sasaran stunting setiap bulan sebagai indikator kesiapan survelans untuk mengcover data E-PPGBM 100% sebagai bahan evaluasi untuk mendapatkan penanganan segera bagi setiap kasus stunting, melaksanakan Program Zero Growths Stunting dengan mengerahkan Aparatur Sipil Negara untuk berperan aktif mengawal lingkungan sekitar yang beresiko stunting dan diwajibkan memiliki anak asuh stunting, menegakkan secara ketat prosedur permohonan dispensasi kawin dan adanya punishment pada pelanggaran Undang Undang pernikahan, melakukan Strategi Intervensi Serentak Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Jember Tahun 2024 yang meliputi edukasi kepada remaja, program 1 keluarga 1 kolam ikan, pembangunan jamban, pembangunan rumah tidak layak huni, pemberian makanan tambahan, program one day one eggs, pelayanan kesehatan gratis dan standarisasi operasional prosedur pengajuan dispensasi kawin, serta melakukan edukasi untuk melakukan seleksi teknologi informasi untuk menghindari pergaulan bebas dan zina, serta pemberian beasiswa pendidikan tinggi bagi remaja tidak mampu, serta penanganan kepada underweight dan wasting, akan mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif pada strategi yang telah dirancang. Peneliti merekomendasikan untuk menetapkan surat tugas kepada seluruh surveilans di Kabupaten Jember untuk memastikan data sasaran 100% stunting, menetapkan surat perintah kepada tim pendamping keluarga dan aparatur sipil negara untuk melaksanakan pendampingan kepada sasaran stunting dan menetapkan kewajiban bagi wali murid untuk menandatangani pakta integritas mencegah pernikahan anak.
Collections
- MT-Science of Economic [204]