Implementasi Diplomasi Budaya pada Jember Fashion Carnaval (JFC) Tahun 2022-2023
Abstract
Perhelatan acara seperti JFC diyakini dapat menjadi sarana diplomasi untuk
Indonesia. Seiring berkembangnya JFC juga semakin dikenal dalam dunia
internasional. Perkembangan yang sangat pesat oleh JFC juga menjadi salah satu
langkah Indonesia melakukan diplomasi budaya melalui JFC untuk dapat
memperkenalkan budaya Indonesia yang dikemas dalam bentuk fashion karnaval.
Perjalanan lebih dari 2 dekade penyelenggaraan JFC membuktikan bahwa JFC
berpotensi untuk menjadi sarana diplomasi Indonesia. Maka, posisi bargaining
Indonesia dimata dunia dapat lebih signifikan ketika negara menjadikan JFC
sebagai bagian dari alat diplomasi. Berdasarkan hal tersebut dapat dilihat bahwa
JFC bukan hanya sekedar acara peragaan kostum, namun JFC juga mampu sebagai
salah satu langkah diplomasi budaya Indonesia dalam memperkenalkan budaya
Indonesia ke dunia internasional. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis
merumuskan masalah penelitian yaitu, bagaimana implementasi diplomasi budaya
pada Jember Fashion Carnaval (JFC) tahun 2022-2023?.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dan
menggunakan teknik studi litelatur dalam pengumpulan data. Dalam analisisnya,
diplomasi budaya digunakan sebagai landasan konsep serta sudut pandang dalam
melihat proses diplomasi budaya yang dilakukan melalui JFC.
Berdasarkan hasil penelitian, JFC dalam upaya diplomasi publik melalui
diplomasi budaya telah dilaksanakan dengan cukup baik. Upaya diplomasi budaya
dengan cara memperkenalkan budaya indonesia yang dikemas dalam bentuk
fashion carnaval ini sudah berjalan cukup signifikan dan berdampak sangat baik
bagi perkembangan diplomasi budaya Indonesia, serta citra baik yang tercipta
terhadap kebudayaan Indonesia karena diperkenalkan oleh JFC. Faktor tersebut
yang membuat masyarakat internasional dapat memandang Indonesia sebagai
negara yang memiliki kekayaan dan keunikan budaya yang dimiliki Indonesia.