Pengukuran Tingkat Kesiapan Pengguna Sistem Informasi Kepegawaian dan Kinerja ASN (SiKeren) Menggunakan Technology Readiness Index

Abstract

Sistem Informasi Kepegawaian dan Kinerja Aparatur Sipil Negara (SiKeren) merupakan sebuah platform yang diciptakan sebagai wadah untuk melakukan presensi secara elektronik dan pelaporan data kegiatan bagi para aparatur sipil negara Kabupaten Jember (Pemerintah Kabupaten Jember, 2022). Berdasarkan Peraturan Bupati Jember Nomor 55 Tahun 2021, implementasi pencatatan kehadiran melalui perangkat seluler bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan, produktivitas, dan profesionalisme pegawai, memperbaiki penegakantata tertib dan pelaksanaan tugas pegawai, serta meningkatkan efisiensi pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Daerah. Aplikasi SiKeren wajib digunakan oleh seluruh ASN, calon ASN, dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja di Pemerintah Kabupaten Jember. Aplikasi SiKeren menyediakan beragam fitur, termasuk pencatatan kehadiran dengan teknologi pengenalan wajah, pemetaan lokasi, server yang dioptimalkan, serta riwayat kehadiran dan profil pegawai (Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jember, 2022). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi sejauh mana kesiapan pengguna yang berpengaruh terhadap efektivitas implementasi SiKeren menggunakan metode Technology Readiness Index, sehingga dapat memperbaiki kualitas penggunaan sistem secara keseluruhan. Data penelitian diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Jember yang merupakan pengguna Aplikasi SiKeren. Dari populasi total sebanyak 9.639 pengguna, penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 384 responden. Analisis data dilakukan menggunakan perangkat Microsoft Excel. Hasil analisis menyimpulkan bahwa tingkat kesiapan pengguna terhadap aplikasi SiKeren mencapai nilai rata-rata sebesar 2,95 dan termasuk dalam kategori Medium Technology Readiness. Hasil ini menunjukkan bahwa pengguna telah memiliki kesiapan yang cukup untuk menggunakan Aplikasi SiKeren dalam menjalankan proses pencatatan kehadiran secara elektronik meskipun masih memerlukan beberapa rekomendasi yang relevan guna mendukung perkembangan Aplikasi SiKeren kedepannya.