Pra Rancangan Pabrik Fraksinasi Lignoselulosa dari Sabut Kelapa dengan Metode Steam Explosion
Abstract
Kelapa merupakan salah satu komoditas utama yang berperan cukup besar terhadap perekonomian Indonesia. Komposisi penyusun utama sabut kelapa secara kimiawi adalah terdiri dari lignoselulosa yaitu >95% dari massa sabut kelapa. Kandungan lignoselulosa yang tinggi ini, menunjukkan adanya potensi lain yang lebih efektif dan efisien apabila dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pemanfaat lignoselulosa dalam sabut kelapa sehingga menjadikannya sebagai high value-added product. Fraksinasi Lignoselulosa dilakukan dengan beberapa tahapan proses, yaitu pretreatment awal bahan baku, proses steam explosion, proses pemisahan komponen lignoselulosa yang menghasilkan produk selulosa, hemiselulosa, dan lignin. Pabrik ini dirancang akan dibangun pada tahun 2026 yang berlokasi di Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 26.000 ton/tahun, beroperasi selama 330 hari/taun. Dalam operasinya, pabrik ini membutuhkan bahan baku berupa sabut kelapa sebanyak 70.000 ton/tahun, natrium hidroksida sebanyak 4.744,55 ton/tahun, asam sulfat sebanyak 5.724,5 ton/tahun dan hidrogen peroksida sebanyak 1.336,18 ton/tahun. Pabrik ini beroperasi 24 jam per hari dan 330 hari per tahun. Pabrik ini memiliki pay out time (POT) selama 2,89 tahun, laju pengembalian modal (ROR) 30,45%, dan titik impas (BEP) 49%.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]