Analisis Kinerja Ruas Jalan pada Jaringan Jalan di Wilayah Bagian Barat Kabupaten Banyuwangi Berbasis Sig
Abstract
Pertumbuhan penduduk adalah salah satu pemicu meningkatnya aktifitas penduduk yang mengakibatkan kepadatan lalu lintas akibat volume kendaraan yang meningkat. Pertumbuhan ekonomi yang diiringi dengan meningkatnya jumlah penduduk di suatu daerah juga mengakibatkan meningkatnya kebutuhan manusia akan jasa transportasi untuk mendukung segala jenis kegiatan yang berhubungan dengan perekonomian. Semakin tingginya mobilisasi barang dan manusia yang tidak diimbangi dengan prasarana transportasi yang tersedia tentu saja mengakibatkan permasalahan transportasi pada ruas jalan yang dilalui tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk manganalisis tingkat kinerja ruas jalan dan mengetahui pengaruh yang paling dominan yang mempengaruhi ruas jalan.
Tingkat pelayanan ditentukan oleh derajat kejenuhan yang diperoleh dari hasil perhitungan kapasitas terhadap volume pada ruas jalan. Karena terjadinya pertumbuhan arus lalu lintas pada setiap tahun, maka diperlukannya analisa kinerja ruas jalan yang nantinya akan disajikan dalam bentuk peta yang berbasis SIG. penelitian ini ditujukan untuk mendapatkan hasil kinerja ruas jalan dan tingkat pelayanan pada saat ini dan pada saat mudik.
Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan pada ruas-ruas jalan di Kabupaten Banyuwangi Bagian Barat, pada kondisi eksisting semua ruas jalan tersebut masih dalam tingkat pelayanan yang baik. Akan tetapi pada kondisi mudik dengan peningkatan volume lalu lintas ini berdasarkan data volume arus lalu lintas waktu mudik kondisi lalu lintas tergolong tinggi salah satunya pada jalan gajah mada dengan tingkat pelayanan E yang artinya arus tidak stabil atau tingkat kemacetan tinggi. Pada tiap tahunnya ini mengakibatkan ada beberapa ruas jalan yang memiliki tingkat pelayanan ruas jalan kurang memadai. Jika pada ruas-ruas jalan tersebut tidak mengalami peningkatan geometrik, maka akan mengakibatkan masalah Kinerja pada ruas jalan tersebut. Faktor yang paling dominan mempengaruhi kinerja ruas jalan berdasarkan analisa regresi yaitu volume lalu lintas (V) atau arus kendaraan. Saran dari penelitian ini seharusnya tidak banyak aktivitas dipinggir jalan dan melakukan pelebaran ruas jalan atau ketika arus mudik perlu adanya rekayasa lalu lintas yang dapat mengurangi kemacetan.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]