Show simple item record

dc.contributor.authorFERNANADA, Muhammad Davan
dc.date.accessioned2024-07-16T02:37:02Z
dc.date.available2024-07-16T02:37:02Z
dc.date.issued2023-07-24
dc.identifier.nim191810201003en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/122346
dc.description.abstractTitik leleh merupakan salah satu faktor penting dalam pembuatan bahan baru. Pada suatu bahan, titik leleh digunakan untuk membentuk suatu bahan dengan tingkat kekuatan bahan terhadap panas yang dapat ditentukan. Titik leleh suatu bahan memiliki nilai yang berbeda-beda, tergantung pada bahan penyusunnya. Baja paduan juga memiliki nilai titik leleh yang berbeda-beda, tergantung jenis bahan penyusunnya, dimana pada penelitian ini menggunakan bahan penyusun besi (Fe) dengan titik leleh senilai 1811 K dan nikel (Ni) dengan titik leleh 1728 K. Pada baja paduan FeNi, yang merupakan campuran antara besi (Fe) dan nikel (Ni), penambahan nikel meningkatkan kekuatan dan ketahanan panas baja terhadap korosi pada suhu tinggi. Penentuan titik leleh pada baja paduan FeNi dapat dilakukan melalui metode eksperimental maupun simulasi komputer. Penggunaan simulasi komputer memungkinkan peneliti untuk memodelkan dan mensimulasikan proses kimia fisika terkait sehingga dapat memudahkan dalam penemuan bahan baru sebelum melakukan sintesis langsung atau eksperimen.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alamen_US
dc.subjectAnalisis Penentuan Titik Leleh Pada Bajaen_US
dc.titleAnalisis Penentuan Titik Leleh pada Baja Paduan Feni Menggunakan Metode Koeksistensi Dua Fasa dengan Simulasi Dinamika Molekularen_US
dc.typeOtheren_US
dc.identifier.prodiFisikaen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Artoto Arkundato, S.Si., M.Sien_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Lutfi Rohman, S.Si, M.Sien_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_iswahyudi_Mei_2024en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2024_07_tanggal 10en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record